Debat Cawapres 2024: Soal IKN, Gibran Sindir Cak Imin
Debat Cawapres 2024: Muhaimin, Gibran, dan Mahfud --
JAMBIEKSPRES.CO.ID- Dalam debat Cawapres 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) pada Jumat malam (22/12), Mahfud MD, calon wakil presiden nomor urut 3, memberikan tanggapan terkait isu anggaran untuk Ibu Kota Negara (IKN).
Mahfud menyatakan bahwa saat ini belum ada daftar investor yang pasti untuk IKN, dan simpang siur terkait berhektar-hektar tanah yang seolah hanya dimiliki oleh pengusaha.
Muhaimin Iskandar, calon nomor urut 1, mendukung Mahfud dengan menekankan bahwa skala prioritas seharusnya lebih berfokus pada sektor pendidikan daripada infrastruktur.
BACA JUGA:Debat Cawapres 2024: Muhaimin, Gibran, dan Mahfud Jadi Kolaborasi Dibalik Sorotan Ekonomi Digital
Namun, Gibran Rakabuming Raka, calon nomor urut 2, menanggapi Muhaimin dengan sindiran bahwa Muhaimin tidak konsisten karena dulunya mendukung IKN, namun kini berubah sikap.
Gibran juga menyanggah tanggapan Mahfud terkait ketidakpastian investor untuk IKN. Ia menegaskan bahwa IKN bukan sekadar proyek infrastruktur pemerintah, melainkan merupakan simbol pemerataan pembangunan di Indonesia dan mencerminkan transformasi nasional.
Dalam dinamika debat ini, isu IKN menjadi pusat perdebatan antara para calon wakil presiden. Mahfud menyoroti ketidakpastian terkait investor dan tanah IKN, sementara Muhaimin lebih menitikberatkan pada prioritas pendidikan. Di sisi lain, Gibran memandang IKN sebagai simbol kesetaraan pembangunan dan perubahan bagi Indonesia. Debat ini memperlihatkan perbedaan pandangan dan penekanan prioritas antara ketiga calon wakil presiden dalam menghadapi isu krusial pembangunan nasional. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: