Pj Bupati Siapkan Pemasaran Destinasi Pariwisata, Gelar Pelatihan Tatakelola Bisnis dan Pemasaran

Pj Bupati Siapkan Pemasaran Destinasi Pariwisata, Gelar Pelatihan Tatakelola Bisnis dan Pemasaran

Pj Bupati Siapkan Pemasaran Destinasi Pariwisata, Gelar Pelatihan Tatakelola Bisnis dan Pemasaran--

BANGKO, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Guna menyukseskan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Merangin pada 2024 mendatang, Pj Bupati Merangin H Mukti menyiapkan tenaga-tenaga ahli tatakelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata, Rabu (13/12).

Pelatihan tatakelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata di Auditorium Hotel Merangin Syariah itu, diikuti para perwakilan dari 13 desa wisata, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) dan pengelola objek wisata di Kabupaten Merangin.

‘’Saya berharap kepada seluruh peserta pelatihan, agar dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin. Ikuti kegiatan pelatihan ini dengan penuh semangat dan keiklasan,’’ujar Pj Bupati Merangin.

Ilmu pengetahuan yang didapat dari pelatihan ini lanjut H Mukti, nanti akan sangat bermanfaat dalam kegiatan nyata, guna mewujudkan menyukseskan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Merangin.

Pelatihan yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari tersebut, menghadirkan narasumber, direktur PT Pendawa Lima dan pengelola wisata Jambi Paradis.

Tampak hadir mendampingi bupati pada pembukaan pelatihan itu, Asisten II Setda Merangin Suherman dan Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga Pemkab Merangin Sukoso dan sejumlah tamu lainnya.

Terpisah, Sukoso mengatakan tujuan dilaksanakan pelatihan tersebut adalah, untuk meningkatkan pengetahuan dan memahami pentingnya tatakelola, pengelolaan bisnis dan pemasaran destinasi wisata.

‘’Selain itu guna meningkatkan pengetahuan serta memahaman peserta terhadap komponen-komponen dan faktor-faktor penting dalam pengembangan dan penyelenggaraan tata kelola, pengelolaan bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata,’’jelas Sukoso.

 Tidak hanya itu lanjut Sukoso, tapi juga meningkatkan evaluasi terhadap upaya tatakelola pengelolaan bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata yang dilakukan di setiap kecamatan tujuan objek wisata. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: