>

Pertamina Investigasi SPBU di Merangin Usai Keluhan Kendaraan Mogok

Pertamina Investigasi SPBU di Merangin Usai Keluhan Kendaraan Mogok

Ilustrasi pengisian BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU).-Foto : ANTARA/HO-Pertamina Patra Niaga-

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel menurunkan tim investigasi dan pengecekan langsung salah satu SPBU di Merangin, Jambi, setelah munculnya keluhan kendaraan mogok setelah mengisi BBM.

Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan dalam keterangan resmi yang diterima di Jambi, Kamis, mengatakan Pertamina Patra Niaga Sumbagsel bergerak cepat setelah mendapat laporan dari masyarakat dan langsung melakukan peninjauan dan pengecekan di SPBU 24.373.29 Kabupaten Merangin, Jambi.

BACA JUGA:Tinjau Jalan Padang Lamo, Waka DPRD Ivan Wirata Temukan 3 Masalah Darurat Ini : Wajib Diperbaiki

"Memang benar terdapat BBM terkontaminasi air di SPBU  akibat dari rembesan air hujan pada tangki penyimpanan SPBU. Terkait kejadian tersebut pihak SPBU bersedia bertanggungjawab, dengan memberikan penggantian biaya perbaikan kerusakan dan mengganti BBM konsumen menggunakan Pertamax Turbo," kata Nikho, dikutip dari Antara.

Manager SPBU, Sei Misang, Merangin, Joko dan didampingi oleh aparat penegak hukum mengungkapkan bahwa SPBU meminta maaf pada seluruh konsumen atas kejadian tersebut.

Pihak SPBU bertanggung jawab penuh atas kerusakan kendaraan yang terdampak dari kejadian tersebut.

BACA JUGA:Kirana Megatara dan BRI Perkuat Sistem Pembayaran Digital Petani Karet Jambi

"Kami dari manajemen SPBU  mohon maaf sebesar besarnya ke seluruh pelanggan baik yang menjadi korban maupun pelanggan lainnya dan kami dari SPBU bertanggung jawab seluruh kendaraan yang terdampak pertamax terkontaminasi air," katanya.

Saat ini juga telah dilakukan penghentian penyaluran sementara pada produk Pertamax di SPBU tersebut, dan dilakukan proses pengecekan dan pembersihan pada tangki SPBU.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel telah menyiapkan SPBU alternatif yaitu SPBU 24.373.26 dengan jarak lima kilo meter (KM).

Pertamina terus berkomitmen untuk menjamin kelancaran distribusi dan ketersediaan stok BBM bagi masyarakat.(ANTARA)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: