M. Ariansyah Raih Gelar Doktor Ekonomi dengan Nilai A
Muhammad Ariansyah usai menyampaikan hasil disertasi--
JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Muhammad Ariansyah, berhasil meraih gelar Doktor Ekonomi dengan nilai A (84), dalam ujian Promosi Doktor Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi (FEB-Unja), Jumat (27/10).
Dalam ujian Promosi Doktor ini, Muhammad Ariansyah mengangkat judul disertasi Strategi Peningkatan Penerimaan Pajak Daerah di Provinsi Jambi.
Bertindak selaku Ketua Sidang Prof. Dr. Johannes, S.E.,M.S, Sekretaris Dr. H. Zam Zami, S.E.,M.Si, Penguji Eksternal Prof. Dr. H. Didik Susetyo, S.E.,M.Si yang merupakan Koordinator Program Studi S3 Ilmu Ekonomi Fakultas Ekonomi Universitas Sriwijaya Palembang, Anggota Penguji Dr. Hj. Zulfanetty, S.E.,M.Si, Dr. M. Safri, S.E.,M.Si, Promotor Prof. Dr. H. M. Rachmad, R. S.E.,M.S dan Co Promotor Prof. Dr. H. Junaidi, S.E.,M.Si.
Foto bersama Muhammad Ariansyah, Ketua Sidang, Sekretaris, Promotor, Co Promotor dan Penguji--
Diwawancara usai ujian Promosi Doktor Ekonomi FEB-Unja, Muhammad Ariansyah mengungkapkan, alasan dirinya mengangkat judul disertasi tersebut adalah untuk memberikan masukan dan strategi pemasukan bagi pajak daerah, yang berkaitan erat dengan kondisi perekonomian saat ini, khususnya dalam unit kerja yang dipimpinnya saat ini yang terkait dengan pajak daerah.
Foto bersama Muhammad Ariansyah dan keluarga, mertua, Ketua Sidang, Sekretaris, Penguji Eksternal, Promotor, Co Promotor dan Penguji--
“Dengan disertasi ini kedepan bisa menjadi masukan bagi pengambil keputusan, karena didalam disertasi ini telah dilengkapi dengan detail kebijakan, yang nantinya bisa dilaksanakan langsung oleh pemangku kebijakan di Pemprov Jambi,” kata Muhammad Ariansyah yang saat ini menjabat sebagai Kepala UPTD Kepala UPTD Pengelolaan Pendapatan Daerah Kota Jambi BPK-PD, Jum’at (27/10).
Muhammad Ariansyah beserta istri, anak dan keluarga--
Sementara, Ketua Sidang Prof. Dr. Johannes, S.E.,M.S mengatakan, Promovendus memiliki keberanian khusus karena berani mengungkapkan potensi pajak daerah, yang selama ini belum terintegerasi dengan strategi pembangunan di Provinsi Jambi.
“Jadi sangat menarik garapan hasil disertasi Promovendus untuk lebih dikembangkan dalam pembangunan di Provinsi Jambi,” terang Ketua Sidang Prof. Dr. Johannes, S.E.,M.S.
Dirinya mengungkapkan, usai disertasi Promovendus dapat menjadi pejabat yang berwawasan akademis, dan harus berbeda dengan pejabat yang hanya menjadi pejabat karena SK.
Muhammad Ariansyah beserta jajaran UPTD Samsat Kota Jambi--
Promovendus pun juga bisa membuat segala kebijakan yang berdasarkan argumentasi faktual dan logis.
“Kami akhirnya memberikan penghargaan kepada saudara, setelah belajar di Program Doktor ekonomi FEB-Unja,” urainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: