MPRJ Sukses Laksanakan Kegiatan Belajar Bersama Tingkat SD dan SLTP

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Museum sebagai salah satu pusat informasi dan budaya harus selalu dituntut untuk meningkatkan kreativitas dalam menyebarluaskan informasi. Hal tersebut dapat dilakukan melalui berbagai kegiatan, dengan memanfaatkan berbagai media yang ada, salah satunya melalui kegiatan Belajar Bersama di Museum.

Oleh karena itu, Museum Perjuangan Rakyat Jambi (MPRJ) melaksanakan kegiatan Belajar Bersama Tingkat SD dan SLTP se-Kota Jambi. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, yaitu dari tanggal 19 hingga 22 September 2023 dan merupakan salah satu rangkaian kegiatan Kenduri Swarnabhumi.

Kegiatan Belajar Bersama di MPRJ ini diikuti oleh pelajar setingkat SD dan SLTP se-Kota Jambi sebanyak 320 orang siswa yang dibagi dalam empat hari pelaksanaan. Kegiatan Belajar Bersama di MPRJ ini mengusung tema “Museum Sebagai Media Pembelajaran”. Dimana dalam kegiatan itu narasumber memaparkan materi tentang museum dan koleksinya hingga sejarah dan budaya Jambi.

Games rangking 1 yang diikuti oleh peserta dari SLTP--

Adapun pemateri dalam kegiatan ini yaitu Kasi Pengelolaan Koleksi Museum Siginjei (Mudzakir, S.Pd), Edukator MPRJ (Irzal, S.Pd), Kepala Satker MPRJ (Meylizarni Asroel, S.Pd) dan Pamong Budaya Mahir Museum Siginjei (Tanti Krisnawati), Pamong Budaya Muda Museum Siginjei (Nur Endah W.P, S.Ant), Pamong Budaya Pertama Museum Siginjei (Huri Handayani, S.E).

Senam sebelum belajar bersama dimulai--

Kepala Satker MPRJ, Meylizarni Asroel mengatakan, melalui kegiatan Belajar Bersama ini pelajar dapat mempelajari peristiwa masa lalu, dengan harapan dapat memetik berbagai hal dari sejarah lampau. Warisan lama baik berupa adat istiadat, sejarah dan budaya, permainan tradisional dan makanan khas daerah perlu dilestarikan dan dikembangkan maupun disebarluaskan, agar dapat dihayati oleh masyarakat Jambi. “Kegiatan ini sebagai upaya peningkatan pemahaman pelajar tentang materi kebudayaan yang dimiliki oleh Provinsi Jambi. Serta sebagai upaya untuk meningkatkan kecintaan pelajar terhadap museum sebagai pusat informasi daerah, sekaligus tempat rekreasi dan edukasi,” katanya.

Pemberian hadiah rangking 1 kepada pemenang dari tingkat SD--

Pelajar yang mengikuti kegiatan Belajar Bersama di Museum Siginjei dapat melihat secara langsung, mendengar, menyentuh, atau melakukan langsung aktivitas yang ada di masa silam melalui benda koleksi yang tersimpan di museum. Keberadaan museum akan sangat membantu pelajar dalam memperoleh informasi kesejarahan dan kebudayaan Jambi.

Narasumber saat menyampaikan materi--

Kegiatan ini juga merupakan salah satu bentuk kegiatan promosi dan publikasi edukatif kultural tentang keberadaan MPRJ. Diharapkan juga kegiatan belajar bersama di MPRJ ini dapat menjadi salah satu upaya pengembangan kebudayaan dalam rangka mewujudkan jati diri dan karakter generasi penerus bangsa. (kar)

 

Sumber: