Komitmen Sikapi Perkembangan Ilmu Pengetahuan, FST UIN STS Jambi Gelar Webinar Rutin ke-3

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Prodi Kimia Fakultas Sains dan Teknologi UIN STS Jambi kembali menyelenggarakan webinar yang ke-3 secara virtual melalui zoom meeting, Rabu (30/8).

Kegiatan ini merupakan salah satu komitmen FST dalam menyikapi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kelembagaan di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan berkolaborasi untuk maju bersama dalam menjawab persoalan global, prodi kimia harus membuka diri untuk mengembangkan keilmuan.

Kegiatan webinar ini dibuka langsung Dekan FST UIN STS Jambi, Iskandar,S.Ag.,M.Pd.,M.S.I.,Ph.D., dalam sambutannya, Dekan FST UIN STS Jambi ini menjelaskan banyak dampak positif akibat pandemi covid-19, salah satunya aktifitas tanpa seperti yang dilaksanakan hari ini yaitu seminar yang dapat dilakukan secara virtual.

Suasana Webinar FST UIN STS Jambi--

Webinar ini diikuti lebih dari 100 peserta dari prodi kimia Fakultas Sains dan Teknologi dari 14 kampus PTKIN se-Indonesia.

“Saya mengharapkan kedepan khususnya prodi kimia bisa menghasilkan aktifitas-aktifitas positif lainnya dalam pengembangan keilmuan. Berdakwah itu tidak hanya melalui mimbar, tetapi juga bisa melalui keilmuan yang sesuai dengan masalah-masalah yang ada di masyarakat”, Dekan FST UIN STS Jambi, Iskandar, S.Ag., M.Pd., M.S.I., Ph.D

Melalui kegiatan ini Dekan FST UIN STS Jambi mengharapkan prodi kimia meskipun prodi umum bisa menjadi salah satu jalan dakwah nilai-nilai islam sesuai visi UIN STS Jambi dalam mencetak alumni saintis yang ulama, ulama yang saintis.

Webinar menghadirkan 3 orang narasumber dari 3 kampus berbeda yaitu Dr. La Ode Sumarlin, M.Si, Dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan materi “Aktivitas Imunologi Senyawa Bioaktif Madu dan Turunannya”, Damayanti Iskandar, M.Sc. Dosen UIN Raden Fatah Palembang dengan materi Peran sintesis senyawa organik dalam reformulasi bahan aktif sunscreen, dan Syukrya Ningsih, M.Si. Dosen UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi yang memaparkan materi tentang “Multi Soil Layering Sebagai Alternatif Pengolahan Limbah Cair”. (uci)

 

 

Sumber: