>

Tak Dapat Kuota CPNS, Pemkot Jambi Rekrut PPPK Formasi SMA, Ini Daftarmya

Tak Dapat Kuota CPNS, Pemkot Jambi Rekrut PPPK Formasi SMA, Ini Daftarmya

JUMPA PERS: Walikota Jambi Sy Fasha menggelar jumpa pers terkait perekrutan PPPK di lingkup Pemkot Jambi, kemarin (28/8)--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID– Penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkup Pemerintah Kota Jambi pada akhir 2023 ini disetujui sebanyak 2.928 formasi.

Jumlah ini terbesar di Provinsi Jambi dan nomor 2 se-regional 7 BKN Palembang.

September nanti sudah mulai dilangsungkan proses rektutmen. Ada syarat khusus untuk PPPK Pemkot Jambi 2023 ini, peserta yang hendak ikut seleksi harus memiliki pengalaman dibidang yang sama, minimal tiga tahun.

Artinya secara khusus PPPK ini hanya untuk tenaga honorer yang selama ini sudah mengabdi dilingkup pemerintah.

Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, Pemkot Jambi hanya mendapat kuota rekrumen PPPK pada 2023. Tidak ada kuota untuk CPNS.

“CPNS memang tidak ada alokasi untuk Pemprov dan Kabupaten/Kota. Kita daerah tidak dapat kuota CPNS,” katanya, saat jumpa pers, di Aula Bappeda Kota Jambi, Senin (28/8)

Formasi PPPK ini sebut Fasha, difokuskan untuk menyelesaiakan persoalan tenaga honorer.

“Sebenarnya kita mengusulkan 3.696. Itu merupakan jumlah data honorer di Pemkot Jambi yang memenuhi persyaratan,” ujarnya.

“Yang disetujui 2.928 formasi PPPK, dengan rincian, tenaga guru 1.274 formasi, tenaga kesehatan 989 formasi, tenaga teknis 665 formasi. Artinya masih tersisa 786 orang memenuhi syarat belum bisa terakomodir pada PPPK 2023 ini. Itu akan direkrut pada tahun berikutnya,” tambahnya.

Kata Fasha, khusus untuk formasi teknis sebanyak 665 itu, jumlahnya hampir sama dengan usulan yang mereka ajukan.

“Ada formasi untuk taman SMA sebnyak 90 orang, itu khusus untuk petugas Pemadam Kebakaran. Tenaga teknis yang lain minimal memiliki ijazah D3,” ujarnya.

Dijelaskan Fasha, sistem seleksi PPPK Pemkot Jambi nantinya menggunakan CAT. Ia berharap tenaga honorer yang selama ini mengabdi di Pemkot Jambi, bisa terakomodir dan memanfaatkan kesempatan ini.

Fasha juga mengingatkan agar peserta rekrutmen PPPK nantinya tidak percaya kepada pihak yang menjanjikan meloloskan peserta menjadi PPPK Kota Jambi.

“Kami ingatkan, jangan mudah percaya atas janji atau iming-iming yang bisa meloloskan seseorang menjadi PPPK. Kami pastikan itu tidak akan bisa dan tidak akan mungkin. Karena seleksi ini transparan dan tersentralisasi. Seorang Fasha pun tidak akan bisa meloloskan seseorang menjadi PPPK. Berjuang dan berdoalah yang terbaik,” tegas Wali Kota yang akan purna tugas pada November mendatang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: