Instagram Keisya Masih Non Aktif, Ibunda: Semoga Menjadi Pelajaran Bagi Kami Sekeluarga

JAMBIEKSPRES.CO.ID- Keisya Levronka harus kembali elus dada, karena lagi-lagi menjadi topik perbincangan netizen.

Pasalnya, setelah beberapa waktu yang lalu dihujat akibat dinilai gagal membawakan lagunya sendiri di beberapa panggung, kali ini Keisya kembali menuai kontroversi atas sikapnya di salah satu podcast.

Penyanyi jebolan ajang pencarian bakat tersebut dinilai tidak sopan saat menjadi tamu dalam Podcast bernama Viniar yang dipandu oleh Marlo Ernesto. 

Dalam podcast berbentuk audio visual dan ditayangkan di channel YouTube Volix Media tersebut, tampak Keisya yang duduk dengan menaikkan kakinya di hadapan Marlo.

Selain itu, selama sesi wawancara, Keisya dinilai tidak menghargai si pewawancara, juga sempat mengeluarkan kata-kata kasar. Di awal podcast pun Keisya sudah menyiratkan tak berniat untuk meneruskan podcast tersebut. Etika yang ditampilkan idol tersebut, lantas menjadikannya sasaran komentar negatif.

Bahkan setelah Volix Media menghapus video berdurasi kurang lebih 44 menit itu, sejumlah potongan video bahkan video full podcast tersebut masih dengan mudah bisa ditemui.

Salah satunya yang paling viral adalah potongan video berjudulkan “Keisya ‘Tak Ingin Usai’, Marlo Ingin Usai”. 

Akibatnya, Keisya pun menonaktifkan instagramnya sementara, disusul akun Marlo yang di-suspend netizen selang beberapa hari berikutnya. 

Melihat kontoversi yang ditimbulkan sang anak, Ibunda Keisya, Levi Leonita Havron melalui akun instagram pribadinya @levihavron menyampaikan sudut pandang sekaligus nasihatnya untuk Keisya. Dalam postingan foto ia bersama Keisya, Levi menuliskan:

Menjadi diri sendiri tidaklah salah, hanya saja dibutuhkan kedewaan dlm menempatkan situasi, waktu, tempat, dan berhadapan dgn siapa. Karena hidup adl belajar. Belajar dr kesalahan dan pengalaman sbg proses pendewasaan diri. Dan iklas adl kuncinya. Iklas dlm menerima segala konsekuensi atas kesalahan yg diperbuat, meski sedih, berat dan sakit, ini yg dinamakan tanggung jawab. Terima saja sbg pelajaran berharga utk mjd lebih baik. Salah ya diperbaiki, jatuh ya bangkit lg, gagal ya dicoba lg, ini yg dinamakan pantang menyerah. I love u (emoji cium).

Levi juga mengucapkan terimakasihnya kepada warganet yang menegur kesalahan sang buah hati sekaligus menyampaikan permohonan maafnya. 

Terima kasih atas doa, perhatian, kritik, dan sarannya utk kami. Kami terima segala masukkannya dgn senang hati. Semoga mjd pelajaran berharga bagi kami sekeluarga. Dan mohon maaf atas ketidaknyamanannya utk hal2 yg tdk berkenan baik perkataan maupun perbuatan, disengaja maupun tidak. We love u gaess (emoji tangan membentuk lambang hati). 

Kolom komentar sang ibu pun panen pro dan kontra, mulai dari warganet yang terus memberikan kritiknya terhadap Keisya hingga yang memberikan dukungan pada kedua ibu-anak tersebut.

“Tolong bilangin sama keisya ya bu jgn suka naikin kaki nya, apalagi di depan orang yg lebih tua dan dilihat bnyak orang jadinya kurang sopan dilihat apalagi perempuan (emoji salam tangan)” kritik @liv***

Sumber: