Hidup Anak Jackie Chan Bak Kisah Sinetron, Bapak Kaya Raya Anak Jadi Gelandangan. Gegara Lesbian?

Hidup Anak Jackie Chan Bak Kisah Sinetron, Bapak Kaya Raya Anak Jadi Gelandangan. Gegara Lesbian?

Etta, Andi Autumn dan Jackie Chan--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Seperti kisah-kisah cerita di sinetron, kehidupan yang dijalani anak kandung Jackie Chan sungguh miris.

Punya bapak aktor terkenal dan kaya raya ternyata tak memberi dampak apa-apa terhadap kehidupannya.

Perempuan yang berusia sekitar 24 tahun itu memang bukan hasil pernikahan resmi Jackie Chan, karena konon ia lahir dari rahim seorang perempuan yang pernah menjadi selingkuhan Jackie Chan.

Ibu Etta bernama Elaine Ng Yi-lei, ia adalah perempuan cantik yang pernah menjadi Miss Asia era tahun 90an.

Saat menjalin hubungan dengan Jackie Chan, Elaine mengetahui bahwa Jackie telah memiliki istri sah bernama Joan Lin. Bahkan saat perselingkuhan itu terjadi, Jackie juga sudah memiliki seorang putra.

Namun tak selamanya nasib pelakor itu berakhir baik, yang dialami Elaine adalah sebuah tragedy nyata bahwa selingkuhan pasti tersingkir.

Jackie kemudian mengakhiri hubungannya dengan Elaine. Kesalahannya berkhianat dari istri sah,  kemudian dipublikasikan Jackie Chan dalam sebuah memoar semacam autobiografi bertajuk Never Grow Up.

Jackie Chan kemudian benar-benar melupakan Elaine, termasuk meninggalkan kenangan terindah dari hasil hubungan gelapnya yaitu seorang anak perempuan yang saat perpisahan terjadi, masih berada di dalam kandungan Elaine.

Jackie Chan pergi, kemudian anak itu pun lahir, Elaine lalu memberinya nama: Etta Ng Chok-lam.
Etta memang tak membawa marga ayahnya, karena saat lahir, Etta sudah tak bertemu dengan ayah kandungnya Jackie Chan.

Etta kemudian tumbuh besar. Ia juga mengalami kutukan atas masa lalu kehidupan orangtuanya.

Bukan Bahagia yang ia petik memiliki ayah yang kaya raya, namun sebaliknya, penderitaan yang harus ia hadapi.

Etta pernah ketahuan sedang mengantre mendapat makanan gratis di daerah Toronto Kanada. Hal ini kemudian diberitakan oleh South China Morning Post.

Di media itu digambarkan Etta sedang menggunakan jaket berwarna biru dan celana panjang, bergaya seperti tunawisma kebanyakan, sedang berusaha mendapat makanan gratis.

Tentu saja ini pemandangan terbalik, ayahnya Jacky Chan masuk dalam jajaran aktor kaya di China dengan jumlah kekayaan mencapai USD400 juta atau sekitar Rp6 triliun.

Jackie Chan juga disebut-sebut tak pernah berusaha menemui Etta dan tak pernah ingin mengetahui bagaimana perkembangan anak kandungnya itu, apalagi memberi bantuan.

Etta pernah mengatakan ia tak pernah berharap kehadiran ayahnya dan tak pernah menginginkan Jackie Chan menemuinya atau bahkan membantunya.

Etta mengaku tak pernah marah dengan Jackie Chan, namun ia juga tak pernah menginginkan pertemuan apalagi bantuan dari sosok aktor terkenal itu.

Kemudian tahun 2017, Etta tiba-tiba membuat heboh dunia hiburan karena ia mempublikasikan diri sebagai seorang lesbian.

Etta kemudian menunjukkan kehidupannya dengan pasangan lesbiannya di akun youtube. Di dalam video itu Etta memberi info bahwa ia dan pacarnya itu adalah pasangan tunawisma yang menjadi gelandangan dan tidur di bawah kolong jembatan.

Tahun 2018 kemudian Etta menikahi pasangan lesbiannya yang bernama Andi Autumn. Andi Autumn adalah seorang influencer Kanada.
 
Dalam sebuah videonya yang kini telah dihapus, Etta dan Andi mengaku telah mencoba minta bantuan kepada polisi, rumah sakit, pusat bantuan makanan dan juga kepada komunitas LGBTQ+ namun tak satupun diantara mereka yang peduli.
 
Media setempat juga memberitakan Etta dan Andi pernah diusir dari sebuah asrama karena tak sanggup membayar sewanya yang hanya Rp3,7 jutaan.

Elaine, ibu Etta mengatakan bahwa anaknya itu memang memiliki masalah mental. Tahun 2021 Etta sebenarnya pernah mendapat bantuan terapi di Hongkong namun setelah itu berhenti lalu kembali ke Kanada lagi.

Di Kanada ia lalu bekerja di sebuah restoran di Chinatown. Kini, kehidupan Etta yang masih sangat muda terus berjalan, sementara kekayaan orang tuanya Jackie Chan yang semakin tua juga terus bertambah. Itulah kehidupan, ada si miskin dan ada si kaya. (dpc)



Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: