Pertamina Resmi Ambil Alih Hak Partisipasi Shell di Blok Masela
Blok Masela sendiri berada di lepas pantai Laut Arafura Maluku perbatasan antara RI dengan Australia dan Timor Leste.-Foto: www.esdm.go.id-
JAMBIEKSPRES.CO.ID-Setelah melalui proses negosiasi yang berlangsung cukup lama, PT Pertamina (Persero) dan Shell akhirnya mencapai kesepakatan mengenai Blok Masela.
Dalam kesepakatan tersebut, Pertamina akan mengambil alih hak partisipasi yang sebelumnya dipegang oleh Shell setelah mencapai kesepakatan mengenai harga dan waktu pembayaran di blok tersebut.
Wakil Menteri BUMN, Pahala N Mansury, mengumumkan kabar tersebut di Jakarta pada hari Kamis, tanggal 6 Juni 2023. Meskipun Pahala belum mengungkapkan secara detail mengenai jumlah yang akan dibayarkan oleh Pertamina untuk mengambil alih hak partisipasi tersebut, ia menegaskan bahwa kesepakatan mengenai nilai dan waktu pembayaran sudah dicapai antara Pertamina dan Shell.
Pertamina akan melakukan pembayaran dalam dua tahap, namun rincian mengenai jumlah pembayaran masih belum diungkapkan dan diarahkan untuk ditanyakan langsung kepada pihak Pertamina. Pahala juga menjelaskan bahwa Pertamina akan menggantikan Shell dalam Blok Masela dengan memegang participating interest sebesar 35%.
Meskipun masih ada kabar yang menyebutkan kemungkinan partisipasi Petronas di Blok Masela, Pahala belum memberikan tanggapan secara resmi mengenai hal tersebut. Namun, ia menegaskan bahwa Pertamina pasti akan mengambil alih hak partisipasi yang sebelumnya dipegang oleh Shell.
Adanya kesepakatan ini membawa kabar baik bagi Pertamina, karena akan memperkuat posisinya dalam industri minyak dan gas di Indonesia. Blok Masela, yang terletak di wilayah Maluku, merupakan salah satu blok dengan potensi cadangan gas alam yang besar. Dengan mengambil alih hak partisipasi di blok tersebut, Pertamina diharapkan dapat meningkatkan produksi dan memanfaatkan sumber daya alam yang ada.
Kedepannya, rencana pengambilalihan hak partisipasi oleh Pertamina ini masih akan dibahas lebih lanjut, termasuk kemungkinan partisipasi Petronas. Pihak terkait akan melanjutkan pembicaraan untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan semua pihak terkait. Kesepakatan ini menandai langkah penting bagi industri energi di Indonesia dan memperkuat posisi Pertamina sebagai perusahaan BUMN yang berperan dalam pengelolaan sumber daya alam strategis negara. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: