Selangkah Lagi Lahan Tol Padang-Sicincin Tersambung Utuh, Tinggal Penlok Exit Lubuk Alung yang Belum

Selangkah Lagi Lahan Tol Padang-Sicincin Tersambung Utuh, Tinggal Penlok Exit Lubuk Alung yang Belum

Pembebasan lahan Tol Padang-Sicincin selangkah lagi rampung dan tersambung-Foto: Tangkap Layar IG @joinaldy-

SUMBAR, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Lahan ruas Tol Padang-Sicincin selangkah lagi akan tersambung utuh menyusul telah rampungnya penetapan lokasi (penlok) yang dilakukan Pemerintah Sumatera Barat.

 

Dari tiga penlok ruas Tol Padang-Sicincin, memang tinggal satu lagi yang belum rampung dan ini masih proses penyelesaian.

 

Demikian dikatakan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Hadi Tjahjanto saat mengunjungi lokasi pembangunan jalan Tol Padang-Sicincin pada Selasa (12/6) dikutip Jambi Ekspres dari padek.co.

 

Satu penlok yang belum selesai itu kata Hadi Tjahjanto berada di lokasi exit tol Lubuk Alung. Pihaknya juga masih menunggu penetapan lokasi dari pemerintah daerah Sumbar.

 

Apabila telah ditetapkan oleh pemerintah daerah maka langkah berikutnya Kementerian ATR/BPN baru bisa melakukan pengadaan tanah untuk pembangunan jalan tol.

 

Adapun ruas tol Padang-Sicincin ini panjang totalnya mencapai 36,6 Kilometer.

 

Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy sebelumnya mengatakan, masalah lahan tol Padang-Sicincin sebenarnya telah hampir clear, 95 persen telah berhasil dibebaskan. Kini Pemerintah Provinsi Sumbar hanya punya PR membebaskan sisanya yaitu 5 persen lagi.

 

Hingga Mei 2023 lalu masih ada 81 bidang tanah untuk ruas Tol Padang-Sicincin yang belum rampung dibebaskan.

 

Latar belakangnya beragam, diantaranya ada yang mengaku sebagai pemilik tanah dan saling menggugat di pengadilan dan terkait hal ini masih dalam tahap musyawarah.

 

Kemudian masalah lainnya, masih ada tanah yang dalam proses verifikasi dan penilaian ulang.

 

Ada pula yang berkasnya belum lengkap, berkas belum ada sama sekali dan juga proses pengecekan BPN dan masih ada juga yang sudah proses sidang tinggal menunggu ketetapan hukum tetap.

 

Pemerintah Sumbar kata Joinaldy tidak bisa menuntaskan sekaligus pembebasan lahan Tol Padang-Sicincin ini karena ini juga terkait dengan pihak lain, salah satu dengan BPN sebagai leading sectornya.

 

Namun demikian, Pemprov Sumbar telah membentuk tim percepatan pembebasan lahan agar semua prosesnya bisa semakin cepat.

 

Hingga saat ini sudah 1.541 bidang tanah yang dilepas warga Sumbar untuk pembangunan jalan Tol Padang-Sicincin. Dari total 1.541 bidang tanah yang sudah dilepas ini, merupakan 95,06 persen dari total 1.621 bidang yang dibutuhkan untuk merampungkan jalan tol Padang-Sicincin. (dpc)

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: