>

KPU Sumbar Selidiki Penyebab Jumlah Warga yang Nyoblos Tahun Ini Turun Drastis

KPU Sumbar Selidiki Penyebab Jumlah Warga yang Nyoblos Tahun Ini Turun Drastis

Ilustrasi TPS di Sumatera Barat-Dok Padek.co-

PADANG, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Jumlah warga Sumbar (Sumatera Barat) yang ikut berpartisipasi nyoblos di TPS tahun ini menurun cukup drastis.

 

Pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 27 November 2024 kemarin, hanya 57,15 persen dari 4.103.084 daftar pemilih tetap (DPT) yang ikut nyoblos. 

 

Terkait kondisi ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) akan mencari tahu penyebabnya. 

 

Menurut Surya, turunnya tingkat partisipasi pada Pilkada Serentak 2024 perlu dikaji ulang melalui kajian akademis. Sebab, dari proses rekapitulasi berjenjang, KPU menemukan beragam dinamika atau indikator turunnya partisipasi publik.

 

"Ini artinya kita tidak bisa memenuhi target partisipasi pemilih yang sudah ditetapkan," kata Ketua KPU Provinsi Sumbar Surya Efitrimen pada rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara dan penetapan hasil Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat di Padang, Minggu, dikutip dari Antara.

 

Ketua KPU menepis turunnya partisipasi pemilih karena penyampaian Formulir C pemberitahuan yang tidak maksimal kepada publik. Sebab, terdapat beberapa daerah yang tingkat partisipasi pemilih tinggi meskipun pemberitahuan Formulir C tidak begitu efektif.

 

Menurut dia, upaya sosialisasi dan pemberitahuan kepada masyarakat terkait pelaksanaan pesta demokrasi lima tahunan sudah berjalan sesuai tahapan. Mulai dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan kota hingga provinsi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: