Pop Culture Sebagai Dampak Penggunaan Media Sosial
Fittri--
Selain dampak buruk dari aktivitas penggunaannya, media sosial juga menciptakan dampak negatif seperti ketergantungan dan mengganggu keseimbangan kehidupan. Pengguna lebih sering menghabiskan waktu yang berlebihan untuk menggulir dan memperbarui feed media sosial mereka dari pada berinteraksi di dunia nyata. Ini dapat mengganggu interaksi sosial langsung, mengurangi waktu yang dihabiskan untuk kegiatan produktif, dan bahkan memengaruhi kesehatan mental dan fisik seseorang.
Kemudian media sosial menjadi ladang subur bagi persebaran berita palsu atau hoaks. Informasi yang tidak diverifikasi dengan cepat dapat menjadi viral dan memengaruhi pandangan dan perilaku masyarakat. Dalam beberapa kasus, informasi yang salah atau menyesatkan dapat memicu kontroversi atau kepanikan, serta memengaruhi persepsi terhadap budaya populer dan trend.
Dalam menghadapi dampak ini, penting untuk mengantisipasi berbagai dampak negativ yang ditimbulkan oleh media sosial. Seperti memperluas lingkaran mereka dengan mengikuti akun-akun yang mewakili beragam perspektif dan latar belakang. Pengguna juga dapat mendorong pencipta konten, merek, dan perusahaan untuk bertanggung jawab secara sosial dan mempertimbangkan dampak mereka terhadap penyebaran konten yang dilakukan.
Pemerintah dan platform media sosial juga harus berperan dalam memitigasi dampak negatif media sosial terhadap budaya populer. Perlu adanya regulasi yang membatasi penyebaran konten yang tidak pantas, mengatasi masalah privasi, dan melawan disinformasi. Platform-platform media sosial juga dapat mengembangkan fitur-fitur yang mempromosikan keberagaman pandangan, menyediakan informasi faktual, dan meningkatkan pengalaman pengguna yang positif.
Media sosial telah memiliki dampak yang signifikan terhadap budaya populer. Dari percepatan penyebaran trend hingga perubahan dalam interaksi penggemar dengan selebriti, media sosial telah mengubah cara kita mengakses, berpartisipasi, dan membentuk budaya populer. Namun, dampaknya tidak selalu positif, dan kita perlu waspada terhadap dampak negatif seperti tekanan sosial, disinformasi, dan eksploitasi budaya. Dengan penggunaan yang bijak dan bertanggung jawab, kita dapat memanfaatkan potensi positif media sosial dan membangun budaya populer yang inklusif, kritis, dan berdaya. Penting bagi kita semua untuk berperan aktif dalam membentuk budaya populer yang mewakili nilai-nilai yang kita yakini untuk mengedukasi masyarakat yang lebih baik. (*)
*) Penulis mahasiswa UIN STS Jambi semester IV Prodi Jurnalistik Islam Fakultas Dakwah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: