Mengemis di Lampu Merah Kota Jambi, Pria Bernama Agus Ini Pura-pura Buntung

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID-  Tim Redaksi Cepat (TRC) Dinas Sosial Kota Jambi, mengamankan seorang pengemis, Kamis malam (27/4), di perempatan traffic light Universitas Batanghari (Unbari).

Pengemis tersebut digiring ke Dinas Sosial Kota Jambi untuk dilakukan pemerikasaan. Hasilnya diketahui pengemis itu hanya berpura-pura memiliki kaki buntung.

Pengemis yang diketahui bernama Agus ini ternyata, menekuk kakinya ke arah belakang tubuhnya, kemudian ditutupi dengan celana, seolah-olah kaki kanannya buntung.

Kepala Dinas Sosial Kota Jambi, Noviarman mengatakan, setelah dilakukan pengecekan, pengemis tersebut memiliki kaki lengkap dan bisa berjalan normal.

"Kakinya itu ditekuk ke bagian belakang celananya," kata Noviarman, Jumat (28/4).

Lanjut Noviarman, pengemis tersebut dilakukan pemeriksaan lanjutan, diketahui yang bersangkutan berasal dari wilayah Prabumulih, Sumatera Selatan. Selama ini kata Noviarman, yang bersangkutan tinggal di kawasan Mudung Laut, Muaro Jambi.

"Yang bersangkutan pindah sejak beberapa tahun belakangan ke kawasan Selincah," imbuhnya.

Kata Noviarman, pengemis tersebut diketahui memiliki istri dan 6 orang anak. 

"Awalnya ia bekerja di salah satu bengkel di Kota Jambi. Alasan dia melakukan ini katanya untuk mencari makan dan nafkah. Alasa klasik," ujarnya.

Dhadapan tim Dinsos Kota Jambi sebut Noviarman, pengemis tersebut mengaku belajar cara mengemis seperti dari rekannya di Palembang. 

"Karena, dengan mengemis seperti cara itu, hasilnya lebih banyak ketimbang kerja di bengkel," ujarnya.

Untuk penindakan lebih lanjut kata Noviarman, pihaknya melakukan pembinaan serta mendata secara faktual mengenai identitas yang bersangkutan. 

"Kalau memang warga Kota Jambi dan kategori miskin ekstrem, tentu akan kita berikan usulan bantuan sosial. Termasuk kita telusuri tempat tinggalnya, dan berkoordinasi dengan kelurahan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, untuk mengawasi yang bersangkutan agar tidak mengemis lagi," pungkasnya. (hfz)

Sumber: