Harga BBM Terjun Rp 2 Ribuan, PLN Jalan Terus Fokus Bangun “SPBU
Peresmian SPKLU PLN Jambi, pemilik mobil listrik yang mudik lewat Jambi sudah bisa ngecas di sini. -Foto : Yosi/Jambi Ekspres-
JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Harga BBM yang terus turun sejak awal tahun 2023 tak mempengaruhi PLN untuk tetap fokus melakukan percepatan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Bahkan jumlah SPBU nya mobil listrik yang dikenal dengan sebutan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) kian banyak dibangun.
Hingga awal 2023 ini, jumlah SPKLU yang dibangun PLN di seluruh Indonesia telah mencapai 569 mesin.
Selama tahun 2022 jumlah kendaraan listrik yang mengaspal di Indonesia telah mencapai 31.837, angka ini adalah untuk kendaraan yang telah memiliki sertifikat layak jalan. Demikian dikatakan General Manager PLN UID S2JB, Amris Adnan saat meluncurkan SPKLU di Jambi (10/1).
Harga mengisi energi listrik di SPKLU adalah Rp 100 ribu untuk perjalanan 300 Km dengan lama pengisian sekitar 40 menit.
Lantas bagaimana dengan harga BBM? Hingga saat ini memang terus turun terjun sejak awal tahun 2023.
Hingga saat ini ada 14 jenis BBM kompak menurunkan harganya. Ada 14 jenis BBM yang turun harganya pada periode 1-4 Januari 2023 secara bervariasi antara lain:
BBM Pertamina ada 4 jenis, BBM PT Vivo Energy Indonesia ada 3 jenis, BBM British Petroleum (BP) Indonesia ada 4 jenis serta BBM Shell Indonesia ada 3 jenis.
Pertamina Persero misalnya menurunkan harga BBM awal tahun 2023 tepatnya pada 03 Januari 2023 sekira pukul 14.00 WIB.
Berbeda dari biasanya, Pertamina langsung menurunkan 4 jenis BBM.
4 jenis BBM yang mengalami penurunan itu adalah Pertamax, Pertamax Turbo, Dextile dan Pertamina Dex.
Harga BBM Dextile misalnya menurunkan harga BBM hingga Rp 2.150 per liter. Harga terbaru Rp 16.150 per liter, sedangkan harga sebelumnya Rp 18.300 per liter.
Harga BBM Pertamax menjadi Rp12.800 per liter dari harga sebelumnya Rp13.900 per liter atau turun sekitar Rp 1.100 per liter.
Pertamax Turbo harga terbaru menjadi Rp 14.050 per liter. Dari sebelumnya Rp 15.200 per liter.
Pertamax Dex menjadi 16.750 per liter dari sebelumnya Rp 18.800 per liter.
Menurut Menteri BUMN Erick Tohir, penurunan harga BBM non subsidi berlaku hari ini pukul 14.00 WIB.
“Keputusan penurunan harga BBM Pertamax ini dikarenakan penggunaan BBM jenis ini banyak yang menggukan dan di harapkan dengan penurunan ini akan meningkatkan konsumsi BBM non subsidi tersebut,” terang Erick .
Selain itu Erick juga menjelaskan bahwa penurunan harga BBM Pertamina ini juga tak lepas dari turunnya harga minyak dunia, sehingga pemerintah juga menurunkan harga jual dari BBM non subsidi.
Sementara Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati memastikan harga baru BBM Pertamina Pertamax berlaku pukul 14.00 waktu setempat.
"Berlakunya nanti jam 2 siang. Harga Pertamax dari Rp13.900 jadi Rp 12.800 per liter," sampai Nicke.
Sementara sebelum harga BBM pertamina turun, pengelola BBM swasta Vivo dan British Petroleum (BP) sudah menurunkan harga BBM nya terlebih dahulu.
Penyedia BBM swasta Vivo dan BP menurunkan semua harga BBM untuk semua jenis termasuk yang bensin.
Dari penurunan harga BBM awal Januari 2023, BBM Revvo 95 yang sebelumnya harganya Rp 14.600 per liter turun Rp 1.000 menjadi Rp 13.600 per liter.
Dua BBM Revvo lainnya yang turun dalah Revvo 90 dan Revvo 92.
BBM Revvo 90 misalnya, mengalami penurunan sekitar Rp 200. Dari sebelumnya Rp 12.000 per liter sekarang Rp 11.800 per liter.
Untuk BBM Revvo 92 turun drastis sekira Rp 1.200 per liter. dari sebelumnya Rp.14.000 per liter sekarang sudah turun menjadi Rp 12.800 per liter.
Sedangkan penyedia BBM British Petroleum (BP) yang turun BP 90 harganya turun sangat lumayan.
BP 90 ini turun sekitar Rp 1.110 per liter dari sebelumnya Rp 14.050 per liter menjadi Rp 12.940 per liter pada Desember 2022 lalu.
Untuk BP 92, harganya turun Rp 1.120 per liter dari sebelumnya Rp 14.150 per liter menjadi Rp 13.030 per liter.
Dua jenis BBM BP juga mengalami penurunan harga yakni BP Ultimate atau RON 95), harga sebelumnya Rp 15.100 per liter turun menjadi Rp 13.810 per liter. BP Diesel juga turun dari sebelumnya Rp 18.660 per liter menjadi Rp 16.310 per liter.
Hal yang sama juga dilakukan penyedia BBM swasta lainya yakni Shell Indonesia.
Shell juga menurunkan harganya per tanggal 04 Januari 2023 atau seharai setelah BBM Pertamina.
Untuk BBM Shell Indonesia yang mengalami penurunan yakni, Shell Super sebelumnya Rp 14.180 menjadi Rp 13.030 per liter. Shell V-Power yang sebelumnya Rp 15.100 menjadi Rp 13.810 per liter. Serta Shell V-Power Diesel yang sebelumnya 19.180 per liter turun Rp 2.290 menjadi Rp 16.890 per liter.
Berikut Harga BBM di 34 Provinsi Per 11 Januari 2023
PERTAMINA
Aceh
Pertamax: Rp 12.800
Pertamax Turbo: Rp14.050
Dexlite: Rp16.150
Pertamina Dex : Rp16.750
Free Trade Zone (FTZ) Sabang
Dexlite : Rp 16.150
Prov. Sumatera Utara
Pertamax: Rp13.050
Pertamax Turbo: Rp14.350
Dexlite: Rp16.500
Pertamina Dex: Rp17.100
Prov. Sumatera Barat
Pertamax: Rp13.050
Pertamax Turbo: Rp14.350
Dexlite: Rp16.500
Pertamina Dex: Rp17.100
Prov. Riau
Pertamax: Rp13.300
Pertamax Turbo: Rp14.650
Dexlite: Rp16.850
Pertamina Dex: Rp17.450
Prov. Kepulauan Riau
Pertamax: 13.300
Pertamax Turbo: Rp14.650
Dexlite: Rp16.850
Pertamina Dex: Rp17.450
Free Trade Zone (FTZ) Batam
Pertamax: Rp13.300
Pertamax Turbo: Rp14.650
Dexlite: Rp16.850
Pertamina Dex: Rp17.450
Prov. Jambi
Pertamax: Rp13.050
Pertamax Turbo: Rp14.350
Dexlite: Rp16.500
Pertamina Dex: Rp17.100
Prov. Bengkulu
Pertamax: Rp13.300
Pertamax Turbp: Rp14.650
Prov. Bangka-Belitung
Pertamax: Rp13.050
Pertamax Turbo: Rp14.350
Dexlite: Rp16.500
Pertamina Dex: Rp17.100
Prov. Lampung
Pertamax: Rp13.050
Pertamax Turbo: Rp14.350
Dexlite: Rp16.500
Pertamina Dex: Rp17.100
Prov. DKI Jakarta
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo: Rp14.050
Dexlite: Rp16.150
Pertamina Dex: Rp16.750
Prov. Banten
Pertamax: Rp12.800
Pertamax Turbo: Rp14.050
Dexlite: Rp16.150
Pertamina Dex: Rp16.750
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: