Kajian Peresepan Antibiotik Pada Pasien Dewasa, di Puskesmas Tebo Tengah Tahun 2020

Kajian Peresepan Antibiotik Pada Pasien Dewasa, di Puskesmas Tebo Tengah Tahun 2020

Puput Syafina Cahya Prodi Farmasi Klinis STIKES Harapan Ibu Jambi--

Oleh : Puput Syafina Cahya, apt. Rasamala Dewi, M.Farm dan Medi Andriani, M.Pharm. Sci

Prodi Farmasi Klinis STIKES Harapan Ibu Jambi

U JAMBI - Antibiotik merupakan golongan obat yang digunakan untuk infeksi bakteri. Penggunaan antibiotik yang tepat perlu di perhatikan untuk mencapai pengobatan yang tepat untuk menghindari resistensi antibiotik. Puput Syafina Cahya Prodi Farmasi Klinis STIKES Harapan Ibu Jambi mengatakan, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pola peresepan antibiotik dan tepat penggunaan antibiotik pada pasien dewasa di Puskesmas Tebo Tengah berdasarkan data peresepan obat.

"Penelitian ini dilakukan dengan metode non eksperimental dengan rancangan deskriptif bersifat retrospektif," kata Puput Syafina Cahya kemarin (28/8).

Dikatakannya, pengumpulan data dilakukan pada bulan juli tahun 2021. Data yang di gunakan pada tahun 2020. Didapat populasi sebanyak 1.305 resep, dan dijadikan sampel sebanyak 310 resep pasien dewasa yang memenuhi kriteria inklusi.

"Resep tersebut di lihat berdasarkan pemilihan antibiotik, tepat dosis, tepat frekuensi, dan tepat lama penggunaan antibiotik," terangnya.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola peresepan antibiotik terbanyak adalah amoxicillin sebanyak 64,71 persen. Pasien mendapat antibiotik kombinasi sebanyak 9 persen.

"Berdasarkan tapat dosis sebanyak 100 persen tepat, tepat frekuensi sebanyak 2 persen tidak tepat, tepat lama penggunaan sebanyak 100 persen tepat.

"Secara keseluruhan tepat penggunaan antibiotik pada pasien dewasa di Puskesmas Tebo Tengah sudah baik, sesuai dengan standar penggunaan antibiotik di fasilitas pelayanan kesehatan primer, perlukajian lebih dalam pada frekuensi penggunaan antibiotik," tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: