>

Hadiri Rakorda di Kerinci dan Sungai Penuh, Wako Fasha Serahkan Bantuan Kursi Roda dan Wakaf Alquran

Hadiri Rakorda di Kerinci dan Sungai Penuh, Wako Fasha Serahkan Bantuan Kursi Roda dan Wakaf Alquran

Wako Fasha Serahkan Bantuan Kursi Roda dan Wakaf Alquran--

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Jambi H Syarif Fasha ditemani Ketua Bappilu H A Rahman, Korda NasDem Sungai Penuh dan Kerinci, H Salman Alparisi bersama wakil ketua lainnya, berkunjung ke Kota Sungai Penuh dan Kerinci, Selasa (12/7/2022). 

Kunjungan kali ini dalam rangka konsolidasi dengan menghadiri rapat kerja daerah (Rakorda) DPD Partai Nasdem Sungai Penuh dan Kerinci.

Selain berjumpa dengan kader dan pengurus DPD Partai Nasdem Sungai Penuh dan Kerinci, Fasha ditemani pengurus Partai Nasdem menyempatkan diri untuk memberikan bantuan kursi roda ke warga Kerinci dan Sungai Penuh serta wakaf Al Quran.

Kunjungan Fasha ini disambut antusias warga.  Ada 6 kursi roda diberikan kepada warga yang membutuhkan. 

Warga sangat gembira saat Fasha berbagi tali asih dan memberikan bantuan. Seperti diungkapkan Rukmaini warga Sungai Penuh yang mendapatkan bantuan kursi roda dari Ketua DPW Partai Nasdem.

"Saya mengucapkan terima kasih atas bantuan kursi roda yang diberikan Pak Fasha. Kursi roda ini sangat bermanfaat bagi saya," katanya.

Fasha sendiri berharap bantuan kursi roda yang diberikan kepada warga ini bentuk kepeduliaannnya sebagai Ketua DPW Partai Nasdem Provinsi Jambi.

"Semoga bantuan ini berguna bagi warga yang membutuhkan," kata Wali Kota Jambi dua periode ini.

Sementara, saat rakorda DPD Partai Nasdem Sungai Penuh dan Kerinci, Fasha berpesan kepada kader dan pengurus agar bisa bekerja keras demitarget bisa menang Pemilu 2024 di Provinsi Jambi.

Menurut Fasha, tujuan rakorda ini untuk konsolidasi dengan pengurus dan kader Partai Nasdem.

Menurutnya, kader Partai Nasdem harus siap menjalankan perintah partai dengan target memenangkan pemilihan legislatif 2024 mendatang.

Karena itu, kader Partai Nasdem diminta untuk fokus di pemilihan legislatif jangan berpikir untuk pilkada dahulu.

"Pikir dulu pemilihan legislatif. Pilkada setelah pencalegan. Menang Partai Nasdem bukan di pilkada tapi di pileg. SIapa yang maju bupati atau wali kota, diwajibkan maju pileg lalu," katanya. (pin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: