Taiwan Segera Deklarasi Kemerdekaan, Tiongkok Siapkan Pasukan untuk Hentikan

Taiwan Segera Deklarasi Kemerdekaan, Tiongkok Siapkan Pasukan untuk Hentikan

BEIJING, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Menteri Pertahanan Republik Rakyat Tiongkok Wei Fenghe menegaskan bahwa negaranya akan mengerahkan segenap cara, termasuk pengerahan pasukan untuk menghentikan deklarasi kemerdekaan Taiwan yang terus diprovokasi AS.

Wei Fenghe dalam pidatonya di pertemuan puncak keamanan Shangri-La Dialogue di Singapura, Senin 13 Juni 2022 mengancam pihak mana pun yang ingin memecah belah Tiongkok.

“Kami akan berjuang dengan segala cara dan kami akan berjuang sampai akhir. Ini adalah satu-satunya pilihan bagi Tiongkok,” kata Wei.

“Mereka yang mengejar kemerdekaan Taiwan dalam upaya untuk memecah Tiongkok pasti tidak akan berakhir dengan baik,” tegasnya.

Sebelumnya, Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin menyebut Tiongkok melakukan kegiatan militer yang berbau provokatif, di dekat pulau itu.

Dia juga menuding Tiongkok melakukan pendekatan yang semakin koersif dan agresif terhadap klaim wilayah maritimnya yang luas di Asia Pasifik.

 

Awal bulan Juni, armada tempur udara Tiongkok melakukan manuver ke zona pertahanan udara Taiwan, yang memicu reaksi dari Taiwan.

Latihan militer ini merupakan manuver terbesar kedua Tiongkok ke wilayah Taiwan pada tahun ini.

 

Mengantisipasi aksi tersebut, Kemenhan Taiwan menyatakan telah mengirim pesawat dan menyiagakan sistem rudal pertahanan udara.

Pemerintah Tiongkok juga menyatakan sedang mempersiapkan latihan di sekitar Taiwan sebagai peringatan terhadap Amerika Serikat (AS) yang hendak ikut campur.

Beijing selama ini mengklaim wilayah Taiwan sebagai bagian dari teritorialnya, tapi selalu ditolak Taiwan.

Tahun lalu, Taiwan mencatat sebanyak 969 jet tempur Tiongkok dikerahkan ke ADIZ pulau itu. Angka ini meningkat drastis dibandingkan pada 2020 yang mencapai 380 jet.

Sementara itu manuver terbaru adalah yang terbesar kedua dilakukan Tiongkok ke Taiwan pada tahun ini. Sebelumnya pada 23 Januari lalu Tiongkok mengerahkan 39 pesawat memasuki ADIZ Taiwan.

Sebelumnya setidaknya 30 pesawat, di mana 22 di antaranya jet tempur dikerahkan Cina dalam manuver di wilayah pertahanan udara Taiwan. Latihan militer ini merupakan manuver terbesar kedua Cina ke wilayah Taiwan pada tahun ini.

Mengantisipasi aksi tersebut, Kemenhan Taiwan menyatakan telah mengirim pesawat dan menyiagakan sistem rudal pertahanan udara.

Kemenhan Taiwan pun melansir rekaman manuver pesawat-pesawat Tiongkok yang memasuki zona identifikasi pertahanan udara (ADIZ) lewat barat daya sebelum berputar kembali.

Pesawat-pesawat tempur yang dikerahkan itu  terlihat memiliki kemampuan antikapal selam.

Sebelumnya, pemerintah Tipekan lalu menyatakan sedang mempersiapkan latihan di sekitar Taiwan sebagai peringatan terhadap Amerika Serikat yang hendak ikut campur.

Beijing selama ini mengklaim wilayah Taiwan sebagai bagian dari teritorialnya, tapi selalu ditolak Taiwan.

Tahun lalu, Taiwan mencatat sebanyak 969 jet tempur TIogkok dikerahkan ke ADIZ pulau itu. Angka ini meningkat drastis dibandingkan pada 2020 yang mencapai 380 jet.

Sementara itu manuver terbaru adalah yang terbesar kedua dilakukan Tiongkok ke Taiwan pada tahun ini. Sebelumnya pada 23 Januari lalu Tiongkok mengerahkan 39 pesawat memasuki ADIZ Taiwan.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: