Pamenang Menyatu Menangkan NASA
30 Ribu Massa Hadiri Kampanye di Pauh Menang
BANGKO - Masyarakat Pamenang secara keseluruhan menyatu untuk memenangkan pasangan calon bupati Nalim-Salam (NASA) pada Pilkada Merangin, 25 Maret mendatang. Tekad masyarakat Pamenang memenangkan NASA itu kemarin (20/3) terlihat pada kampenye yang digelar di Pauh Menang.
Sekitar 30 ribu massa tumpah ruah di Lapangan Bola Pauh Menang menghadiri kampanye NASA yang menghadirkan juru kampanye dari tingkat provinsi dan lokal Merangin. Melibernya jumlah massa yang hadir itu, berasal dari berbagai penjuru Pemenang.
Menurut Adnan ketua koalisi partai pengusung pasangan NASA, massa yang hadir pada kampanye tersebut merupakan massa militan NASA. ‘’Massa yang hadir itu semua masyarakat Pamenang, tidak ada massa yang diangkut dari daerah lain,’’ ujar Sekretaris DPC Demokrat Merangin ini.
Seperti kampanye sebelumnya, acara yang dimulai pukul 14.00 Wib itu diawali dengan pembacaan Asmaul Husna diteruskan istifar dipimpin Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Merangin Hj Sukmajaya. Selanjutnya dibacakan ayat suci Al Quran dan ditutup dengan doa pada acara pembuka.
Masuk pada acara inti, tampil juru kampanye A Yani, anggota DPRD Merangin. Pria berbadan tambun itu mengingatkan kepada seluruh masyarakat Pamenang pada 25 Meret mendatang untuk mencoblos pasangan NASA. ‘’Kita orang Merangin asal Jawa pilih NASA,’’ ujarnya.
Joko Darwanto anggota DPRD Merangin lainnya menambahkan, seluruh warga Merangin asal Jawa kompak bersatu mencoblos NASA. ‘’Ingat bapak-bapak Coblos NASA, tidak ada pilihan lain untuk Pamenang kecuali NASA,’’ tegasnya.
Nurdin Ishak tokoh masyarakat Pamenang mengatakan, Pilkada 2013 ini beda dengan Pilkada sebelumnya. Pada Pilkada tahun ini menjadi sejarah bagi Pamenang, karena salah seorang putra terbaiknya ikut mencalonkan diri menjadi calon wakil bupati.
‘’Mari itu menangkan NASA, karena hanya NASA yang wakilnya berasal dari perwakilan masyarakat Pamenang. Untuk itu ingat pada 25 Meret mendatang pilih pasangan NASA nomor urut satu. Buka surat suara pilih yang berkumis,’’ ujarnya.
Sorak sorai massa kian seru saat Hj Sukmajaya tampil menggoyang massa dengan tembang ‘Stasiun Balapan’. Tembang bersyair Jawa milik Dedy Kempot itu dibawakan apik oleh wanita nomor satu di Merangin itu dengan sempurna.
Lewat tembang tersebut, masyarakat Pamenang merasa sangat memiliki seorang ibu Merangin yang mempu melanjutkan pembangunan mendampingi H Nalim. ‘’Ibu Pak Nalim seperti wong Jowo asli, congkake pas banget melantunkan tembang Stasiun Balapan,’’ ujar Waljinah salah seorang warga setempat.
Goyangan massa kian memanas ketika Evi Tamala hadir melantunkan tambang perdana ‘Menunggu’. Lagu yang biasanya dilantunkan oleh Hj Sukmajaya itu, mampu menggoyang massa yang hadir sejak pagi hari tersebut dan disusul sederetan tambang lainnya.
H Nalim dalam orasi politiknya mengegaskan, telah empat tahun lebih dia berbuat membangun Kabupaten Merangin. Ini tegasnya sebuah bukti dan bukan janji. ‘’Masyarakat Pamemang rasakan sendiri hasil pembangunan selama kepemimpinan saya,’’ terangnya.
Mana yang kurang terangnya, akan diperbaiki semaksimal mungkin dan yang telah baik akan dilanjutkan menjadi lebih baik lagi. ‘’Percayalah yang akan menang calon suara terbanyak. Suara terbanyak adalah nomor satu dan yang menang adalah nomor satu,’’ tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: