>

Nasa & Syufi Tolak Hasil Pleno

Nasa & Syufi Tolak Hasil Pleno

SEMENTARA itu, pasangan Nalim-Salam (Nasa) dan M Syukur-Fauziah (Syufi) menolak hasil pleno KPU yang menetapkan Al Haris-Khafied Moein sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merangin terpilih.

                Bahkan kedua pasangan yang menolak menandatangani hasil rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pemilukada tersebut akan menggugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal ini disampaikan oleh Ketua Tim Kreatif Syufi, Sudirman yang juga bertindak sebagai saksi dari pasangan nomor urut dua, kepada sejumlah wartawan usai mengikuti rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara kemarin.

“Insya allah kita akan menggugat ke MK. Kita punya waktu tiga hari untuk melakukan itu,” akunya.

Dia mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan semua bahan gugatan yang akan disampaikan ke MK serta pengacara yang akan mendampingi nantinya. “Nanti semuanya akan kita sampaikan ke MK, disini kita belum bisa untuk membeberkannya,” katanya.

Sementara itu saksi dari pasangan Nasa, Sukma Taufik yang juga menolak hasil pleno rakapitulasi belum memastikan mereka akan mengajukan gugatan ke MK. Saat ini katanya, pihaknya masih ingin mempelajari terlebih dahulu. “Kita lihat nanti, saat ini kita dari tim Nasa menolak,” cetusnya.

Sementara itu, Ketua KPU Merangin, Barlep saat dikonfirmasi mengenai rencana pasangan Syufi dan Nasa yang akan mengajukan gugatan ke MK mengaku tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya pasangan calon yang tidak menerima hasil tersebut memang diberi kesempatan untuk mengajukan gugatan ke MK. Dia juga mengaku siap dengan rencana pasangan nomor urut dua itu.

“Setelah pleno penetapan ini, masing – masing calon diberi waktu tiga hari untuk menyampaikan gugatan ke MK, kalau memang mereka berencana menggugat, ya kita tentu harus siap,” ujarnya.

Barlep juga mengakui adanya dua saksi pasangan calon tidak menandatanggani berita acara rekapitulasi tersebut.

‘’Ya mereka tidak menanadatangani berita acara. Hanya ada dua pasangan yang menandatangani berita acara yaitu pasangan nomor urut tiga Haji dan pasangan nomor urut empat Harkad,” tandasnya.

(bjg)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: