Hilal Inflasi Sambut Ramadhan
Hal ini yang menjadi penyebab dari meningkatnya permintaan terhadap kebutuhan pokok, sehingga harga-harga kebutuhan pokok tersebut akan mengalami kenaikan.
Kelangkaan Barang
Seringkali terjadi pada saat menjelang ramadhan dan menjelang iedul fitri barang-barang, terutama untuk kebutuhan pokok, menghilang dari pasaran. Sehingga barang-barang sulit untuk di cari dan menjadi barang yang langka. Ketiadaan barang di pasaran akan menjadi penyebab dari naiknya harga barang tersebut, karena terjadi ketidakseimbangan antara permintaan barang dan supply barang.
Adakalanya kejadian seperti ini disebabkan oleh faktor alami dan ada pula terjadi karena faktor buatan. Faktor alami lebih disebabkan oleh besarnya permintaan di masyarakat terhadap suatu barang tertentu, namun tidak terimbangi oleh keberadaan barang tersebut di pasar oleh sebab kondisi yang sebenarnya terjadi. Masyarakat yang meningkat konsumsinya tidak dibarengi dengan peningkatan sirkulasi barang dipasaran.
Faktor manusia, merupakan kesengajaan yang dilakukan oleh para pelaku pasar untuk menaikkan harga-harga barang tersebut, dengan sengaja menghilangkan barang tersebut di pasar dengan cara melakukan penimbunan barang-barang yang dibutuhkan. Pada saat yang dianggap tepat para penimbun baru akan mengeluarkan barang tersebut dan menjualnya di pasar. Lain daripada itu sikap panic yang berlebihan akan kondisi pasar yang tidak stabil selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri menyebabkan masyarakat melakukan aksi borong barang-barang kebutuhan pokok di pasaran.
Sehingga konsumsi yang berlebihan secara sepihak menyebabkan kelangkan barang secara tidak normal juga mengakibatkan nilai jual barang menjadi sedikit meningkat dari harga pasaran yang normal.
Perilaku buruk para distributor dan produsen yang melakukan aksi penimbunan barang juga menjadi hal yang sangat menentukan kondisi dan status inflasi yang selalu menjadi tamu istimewa Ramadhan ini.
Problem Distribusi
Jalur distribusi barang dari daerah penghasil ke daerah pengguna (konsumen) berkaitan erat dengan sarana dan prasarana transportasi yang dilalui oleh distributor. Jauh-dekatnya jarak, kondisi jalan dapat berpengaruh atas penentuan harga barang. Tinggi-rendahnya retribusi jalan, harga Tol, dan harga BBM menjadi bagian yang menentukan harga barang. Hal tersebut kemudian mampu mempengaruhi lancar dan tidaknya distribusi barang tersebut dari satu daerah ke daerah lain yang akhirnya ongkos produksi menjadi naik, kondisi barang di pasaran tujuan cenderung tidak stabil, stok barang menipis yang kesemuanya menyebabkan harga barang menajdi naik.
Solusi Antisipatif
Ramadhan hadir sejatinya menjadi Madrasah bagi kita untuk mengekang hawa nafsu, Ramadhan hadir juga menjadi Praktikum terhadap materi Kuliah Agama yang selama ini kita konsumsi di bangku sekolah, mimbar masjid dan ceramah agama lainnya. Sehingga tidaklah etis jika Ramadhan menjadikan nilai konsumsi naik dan bahkan di atas rata-rata konsumsi di bulan lain. Oleh karena itu perlu ada sikap yang arif dan bijaksana dalam mensikapi Ramadhan kali ini.
Sehingga laju inflasi dapat ditekan, nilai ekonomi tidak jeuh melambung. Sehingga penulis menawarkan beberapa solusi agar Ramadhan tidak dimaknai secara konsumtif belaka dan laju Inflasi dapat ditekan secara normal yang mengakibatkan ekonomi cenderung stabil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: