AS Budianto Bertekad Membela Petani

JAMBI- Begitu banyak persoalan yang dihadapi oleh petani. Dari  konflik agraria yang tak kunjung tuntas, serta keterbatasan mata pencaharian karena sempitnya lahan olahan, belum mencukupinya infrastruktur pendukung, mahalnya harga pupuk, hingga nilai tukar petani (NTP) yang rendah.

Bahkan ke depan harus mulai memikirkan meremajakan perkebunan rakyat, baik sawit ataupun karet masyarakat. Kalau dilihat di Pamenang, Merangin, banyak sawit petani yang sudah tua, peremajaan butuh modal yang tak sedikit.

“Jika kita terlambat beberapa tahun saja, puluhan ribu petani kita akan kehilangan mata pencaharian. Program replanting ini mendesak, karena menyangkut nasib ribuan petani Jambi,” ujar AS Budianto dalam diskusi pemetaan masalah dan kesejahteraan masyarakat Jambi baru – baru ini.

Dengan tumpang tindihnya Hak Guna Usaha (HGU) perkebunan, harga jual hasil tani yang rendah serta makin tidak produktifnya usia tanaman. “Wajib hukumnya membela petani,” tekad Caleg DPR RI Demokrat ini.

“Sebagai contoh, kebun sawit milik rakyat umurnya sudah tua bahkan untuk memanen tandan buahnya sekarang sudah pakai egrek atau satang bahasa Jambinya,” ungkap suami dari Nelli Herlina, SH, MH ini.

Ke depan menurutnya harus diperjuangkan hal ini, bagaimana ada program untuk membantu peremajaan sawit. Ini perlu program pendampingan, ada rangsangan pemberdayaan ekonomi masyarakat, jangan biarkan petani kehilangan mata pencaharian.

Selanjutnya dalam kunjungan ke desa pelosok Jambi, banyak petani kita mengeluh, mengenai minimnya infrastruktur pertanian. Bendungan air kita sudah tua, pembangunan irigasi tak sebanding dengan luas areal tanam. Padahal alokasi lahan tani kita sudah minim, itupun belum semuanya tercover irigasi yang baik.

“Program pembangunan infrastruktur tani merupakan catatan saya dalam ikhtiar mengemban aspirasi masyarakat ini,” tukasnya.

Untuk itu dalam sosialisasinya pun, ketua Gapensi Jambi ini, banyak menyampaikan program percepatan infrastruktur pedesaan besutan SBY dan samisakenya bapak HBA. Itu adalah program untuk menunjang perekonomian rakyat.

“Coba lihat sekarang ke Jangkat jalan sudah bagus, Insyaallah ke depan nantinya akan menggairahkan dan meningkatkan taraf hidup petani kita di sana. Dan Insyaallah jika saya terpilih nantinya kita harus memprioritaskan nasib petani,” tandasnya.

(cas)

Sumber: