Gerindra Berjuang untuk Kedaulatan Rakyat
JAMBI - Partai Gerindra menempatkan kedaulatan rakyat sebagai konsepsi perjuangan. Kedaulatan dimaknai dalam empat bidang dasar kehidupan masyarakat, yakni kedaulatan ekonomi, pendidikan, kesehatan serta hukum. Sehingga dapat dikatakan kedaulatan rakyat merupakan visi utama Gerindra untuk mengangkat kehidupan bangsa secara lebih adil, makmur, sejahtera secara merata.
Hal ini diungkapkan Calon Anggota DPR RI Gerindra nomor urut 1 Dapil Provinsi Jambi Ir H A R Sutan Adil Hendra MM baru – baru ini.
“Rakyat kita penting untuk diperjuangkan kedaulatannya, baik secara ekonomi, pendidikan, kesehatan, hukum dan politik. Karena selama ini kedaulatan yang digaungkan justru menimbulkan jurang dan kelompok masyarakat,” ujarnya.
Hal ini dilihat dari pertumbuhan ekonomi justu makin memperdalam kemiskinan. Kita bangga ketika ekspor batubara meningkat pesat, tetapi yang terjadi justu masyarakat semakin miskin karena ekspoitasi lahan tambang yang merusak hutan dan lahan pertanian.
“Disini menunjukkan kedaulatan ekonomi sumber daya alam kita tidak berpihak kepada rakyat,” tuturnya.
Selain itu dalam bidang hukum, kedaulatan makin lari dari prinsip keadilan. Berbagai praktek tebang pilih kasus, membuat kedaulatan hukum seolah bisa dipermainkan.
Selanjutnya tokoh yang akrab dipanggil pak haji oleh koleganya ini menambahkan, komitmen Gerindra pada masalah kedaulatan rakyat, bukan hanya sebatas retorika anggaran dasar saja. Tetapi telah diwujudkan dengan menekankan fungsi pengawasan dan legislasi yang berpihak kepada masyakarat.
Gerindra banyak memperjuangkan undang – undang yang berpihak kepada petani, nelayan dan wilayah tertinggal. Tahun lalu saja dalam APBN berhasil menggolkan Rp3,8 Triliun kredit pertanian untuk petani yang membutuhkan modal produksi. Hanya saja karena kekuatan Gerindra di DPR belum begitu besar, banyak usulan yang belum berhasil diperjuangkan.
Maka dalam Pemilu 2014 ini komitmen untuk menegakkan kedaulatan rakyat menjadi program kerja tiap calon legislatif Gerindra demi bangsa dan negara.
(cas)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: