PDIP Pemenang Sementara Luar Negeri

    JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) berpeluang menjadi jawara pemungutan suara di luar negeri. Berdasar hasil penghitungan suara di tingkat tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN), PDIP memenangi hampir separo suara sah di 80 dari total 130 perwakilan RI yang menyelenggarakan pileg.

    Berdasar data yang diterima KPU per pukul 17.30 kemarin, jumlah suara sah yang masuk dari 130 perwakilan RI sebanyak 56.525 suara. PDIP mampu memenangi coblosan di LN dengan 22.012 suara. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mampu meraih suara terbanyak kedua di bawah PDIP. PKS meraih 7.175 suara, disusul Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan 5.002 suara di posisi ketiga.

    PDIP mampu meraih suara besar di sejumlah negara dengan daftar pemilih tetap yang tinggi. PDIP unggul mutlak di Singapura dengan 5.939 suara jika dibandingkan dengan PKS dan PDIP yang hanya meraih 500-an suara. Di Hongkong, PDIP juga unggul mutlak dengan 3.561 dari total 6.492 suara. Di bawahnya, PKB hanya meraih 716 suara dan PKS 342 suara.

    PDIP dan PKB bersaing ketat di Jeddah. Parpol pimpinan Megawati itu mampu memperoleh 2.190 suara, disusul PKB dengan 2.044 suara. PKS hanya meraih 567 suara. Keunggulan mutlak PKS terlihat di pemungutan suara Kuala Lumpur dengan memperoleh 1.077 suara, disusul PDIP 968 suara dan Gerindra 405 suara.

    Komisioner KPU Hadar Navis Gumay menyatakan, hasil tersebut baru sebatas penghitungan sementara. Sebab, masih ada 50 PPLN yang belum menyampaikan rekapitulasi. \"Ini juga baru hasil melalui TPS, belum termasuk pemungutan suara via pos dan drop box,\" ujar Hadar.

Total suara yang masuk adalah 57.900 suara. Di antara jumlah itu, ada 56.525 suara sah dan 1.375 suara tidak sah. Artinya, hanya ada 2,37 persen suara tidak sah yang saat ini masuk dalam rekap. \"Persentasenya (suara tidak sah) sangat kecil,\" ujarnya. Suara dari luar negeri itu akan dikonversi untuk Dapil DKI Jakarta 2 yang meliputi Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan.

(bay/c6/fat)

Sumber: