>

Melihat Usaha Kreatif Pemanfaatan Batok Kelapa

Melihat Usaha Kreatif Pemanfaatan Batok Kelapa

Dengan peralatan seadanya itu Rehan hanya bisa membuat mainan kunci sekitar 20 buah dalam sehari dan lampion hanya satu buah dalam sehari. Ketelitian dalam membuat kerajinan tangan itu sangat dibutuhkan. Pasalnya,  kepuasan pelanggan adalah segalanya. Maka dari itu Rehan terkadang melayani pelanggan nya sesuai dengan pesanannya. Seperti membuat gelang dari kulit kelapa yang bertuliskan nama pemesan.

Saat ini, untuk  memasarkan produk-produknya, Rehan banyak  menitipkan di penjual asesoris atau penjual souvenir di Kota Jambi. Sayangnya, para penjual aksesoris dan souvenir tersebut, banyak yang tidak mau mencantumkan brand miliknya, sehingga produk yang dia buat tidak begitu dikenal oleh pemburu souvenir dan aksesoris.

Ibunda Rehan, Suminah, yang juga sempat diwawancarai koran ini sangat bangga terhadap kreatifitas anaknya itu.

“Rehan itu orangnya pekerja keras, kalau sudah membuat mainan kunci itu, behari-hari. Tapi lumayan, bisa bantu-bantu ibu,’’ ungkap Suminah bangga.

Sebagai anak pertama dari tiga bersaudara, Rehan menjadi contoh untuk adik-adiknya, berusaha sendiri dan tidak ingin terlalu merepotkan orangtua. Penghasilan Rehan dalam sebulan bisa diagunakan untuk membantu orang tuanya dan untuk membayar uang kuliah.  (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: