Incumbent Hadapi Lawan Tangguh

Pilkada Bungo Diprediksi Sengit

MUARA BUNGO - Menghadapi Pilkada Bungo Desember mendatang, sepertinya kandidat incumbent Sudirman Zaini (SZ) tidak bisa menganggap enteng lawan-lawannya.

Selain sudah pecah kongsi dan akan berhadapan dengan Mashuri yang merupakan wakilnya saat ini, ia juga akan bertarung dengan Ridwan Ibharim (RI). RI tentu sudah mempersiapkan selama lima tahun belakangan ini setelah pada Pilkada sebelumnya tumbang oleh SZ-Mashuri. Pastinya ia tak akan tinggal diam dak tak mau kejadian yang sama terulang kembali.

Selain itu juga muncul nama baru yang akan meramaikan bursa calon Bupati Bungo, seperti Ahmad Yani. Termasuk Syafrudin Dwi Aprianto yang notabene Ketua DPW PKS Provinsi Jambi.

Para calon orang nomor satu di Bungo tersebut, saat ini sudah gencar turun untuk meraih simpati dari masyarakat. Juga melakukan pendekatan dengan partai politik untuk mendapatkan dukungan.

Meski demikian, tentu SZ juga sudah punya persiapan yang matang. Sebagai incumbent, ia masih bisa mengerahkan kekuasaanya agar bisa meraup suara dipesta demokrasi ini nanti. Melalui program-program unggulannya yang menyentuh langsung kemasyarakat.

Ditambah lagi, sebagai Ketua DPC Demokrat Bungo ia telah berhasil mengantarkan enam kader partai berlambang merci tersebut untuk duduk di parlemen.

SZ saat dikonfirmasi, mengaku tak gentar dengan munculnya beberapa nama kandidat tersebut, termasuk Mashuri sendiri. Namun ia masih berharap untuk bersama sama lagi ke depanya membangun Bungo.

“Siapapun punya hak untuk mencalon. Dalam menghadapi Pilbup nanti saya jauh lebih optimis dari Pilbup 2011 lalu,” tegasnya.

Mashuri juga tak kalah optimisnya dengan SZ. Bahkan ia mengaku tingginya dorongan dan dukungan masyarakat membuat peluangnya terbuka lebar untuk keluar sebagai pemenang.

“Saya siap maju. Saya ucapkan terimakasih banyak atas dukungan masyarakat terhadap saya,” ujarnya.

RI yang merupakan adik ipar Wakil Gubernur Jambi, Fahrori Umar (FU) ini juga setali tiga uang dengan SZ dan Mashuri. Dengan dukungan masyarakat yang terus mengalir saat ini, ia semakin yakin bisa menjadi orang nomor satu di Bungo menggantikan posisi SZ.

“Kita sama-sama berdo’a agar harapan masyarakat supaya saya memimpin Bungo terwujud. Sampai saat ini, dukungan semakin mengalir,” tuturnya.

Ahmad Yani, kandidat yang terbilang baru muncul juga tak mau kalah dengan kandidat lainnya. Dengan modal pergaulan selama 20 tahun belakangan, kandidat yang telah mendaftar di NasDem ini juga mengklaim bahwa dirinya juga mendapatkan dukungan dari masyarakat untuk maju. “Saya sudah dua puluh tahun di Bungo. Sejauh ini saya tetap yakin,” katanya.

Sumber: