Hutan Berkurang, Perkebunan Bertambah
Ditahun 2010 lalu, luas perkebunan karet untuk tanaman belum menghasilkan seluas 186.526 hektar. Kemudian untuk luas area tanaman karet menghasilkan seluas 344.787 hektar. Lalu, area tanaman tidak menghasilkan seluas 118.091 hektar. Sehingga jumlah total keseluruhan area perkebunan karet di Provinsi Jambi pada tahun 2010 lalu mencapai 649.404 hektar .
Dislen Hartati, Kasubag Program Disbun Provinsi Jambi menjelaskan, dari luas tersebut yang dimiliki swasta, 2. 526 hektar.
“Tahun 2011, luas perkebunan karet mencapai 653.160 hektar, milik rakyat 650.634 hektare, dan swasta sebesar 2.526 hektar,’’ terangnya.
Tahun- tahun berikutnya, perkebunan sawit ini terus meluas. Tahun 2012 menjadi 659.825 hektar. Dan 2013 jumlah lahan perkebunan karet menjadi 664.739 hektare.
Selain itu, ditambahkan oleh Panca, Kepala Bidang Pengembangan Disbun Jambi menuturkan, perkebunan karet milik swasta di Jambi saat ini hanya dimiliki oleh dua perusahaan di dua wilayah . ‘’Di Kabupaten Tebo dengan nama perusahaan PT Bajang dan di Kabupaten Sarolangun PT Lancang Kuning,’’ tukasnya.
Sementara itu, untuk perkebunan sawit, dari tahun 2010 perkebunan sawit di Jambi memiliki luas area 1.392.293 hektar, dengan rincian perkebunan sawit milik rakyat seluas 341.457 hektar, sedangkan utnuk luas perkebunan besar negara seluas 18.623 hektar dan perkebunan besar swasta sebesar 153.879 hektar.
Ditahun 2011, luas pekebunan kelapa sawit mengalami peningkatan menjadi 1. 426.081 hektar. Dengan luas perkebunan rakyat mencapai 650. 634 hektar, perkebunan besar negara seluas 18.623 hektar dan perkebunan swasta seluas 153.879 hektar.
Ditahun 2012, luas perkebunan kelapa sawit di Provinsi Jambi mecapai 589. 340 hektare. Dengan luas lahan tanaman belum menghasilkan seluas 150.998 hektar, tanaman menghasilkan seluas 433.405 hektar, dan tanaman tidka menghasilkan 4.937 hektar.
“Untuk perkebunan rakyat seluas 395.872 hektar, perkebunan besar negara sebesar 18.623 hektar dan perkebunan besar swasta sebesar 17.845 hektar,” beber Dislen Hartati Kasubag program Disbun.
(dez/yni)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: