Sungaipenuh FC Petik Poin Sempurna, Batanghari dan Muarojambi Berbagi Angka

JAMBI - Sungaipenuh FC berhasil meraih poin sempurna pada laga penyisihan Grup B Gubernur Cup 2018, setelah menundukkan tim sepakbola Sarolangun dengan skor 1-0.

Kedua tim tampil terbuka sejak awal pertandingan. Namun, serangan kedua tim masih meleset dari target masing-masing. Sungaipenuh FC tampil di hadapan pendukungnya yang hampir memadati tribun penonton stadion KONI Tri Lomba Juang Jambi, kemarin (8/1) awalnya kesulitan dalam penyelesaian akhir.

Babak pertama harus berakhir dengan skor kacama mata. Gol baru bisa tercipta setelah lebih dari empat kali peluang emas yang dimiliki tim Sungaipenuh FC untuk menggetarkan gawang tim Sarolangun. Tepatnya pada menit 79 gol tercipta setelah tendangan keras pemain Sungaipenuh FC, Fareza Herdeansyah (20) dari luar kotak pinalti tidak mampu dihalau oleh penjaga gawang tim Sarolangun, M. Debby Jaya.

Meski terus berjuang menyamakan kedudukan tim Sarolangun tetap tak mampu membongkar pertahanan tim Sungai Penuh. Skor 1-0 bertahan hingga laga berakhir. Dengan kemenangan ini mengantarkan tim Sungai Penuh menguasai pimpinan klasemen sementara Grup B dengan nilai tiga.

Pelatih kesebelasan Sungaipenuh FC, Yusran, mengaku para pemainnya telah memberi hasil terbaik, walapun pada dasarnya persiapan masih sangat kurang. “Sebenarnya persiapan masih kurang untuk menghadapi even Gubernur Cup 2018, namun kita bersyukur bisa menang pada laga perdana ini. Anak-anak rata-rata kelahiran tahun 2000,” ujarnya usai pertandingan.

Dia mengaku pada pertandingan berikutnya akan mempersiapkan lebih matang lagi. Dimana jelang pertandingan berikutnya tim Sungaipenuh FC memiliki waktu empat hari untuk melakukan evaluasi. Yusran juga yakin anak-anak besutannya akan tampil lebih maksimal, dari saat ini. “Pada pertandingan pertama sepertinya masih pengenalan lapangan dan belum maksimal.

Pelatih kesebelasan Sarolangun, Firdaus, mengakui keunggulan tim Sungaipenuh FC dan mengakui timnya memang kalah dalam  hal stamina. Kekalahan pada laga perdana ini menjadi pembelajaran bagi tim Sarolangun untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Ia mengaku akan merombak materi pemain demi mendapkan poin pada laga melawan Tanjung Jabung Timur 11 Januari mendatang. \"Ini adalah pertandingan perdana, dan kita masih memiliki dua pertandingan lagi. Kita tetap optimis masih bisa lolos,\" katanya.

Sebelumnya, pada pertanding pertama antara tim sepakbola Batanghari kontra tim sepakbola Muarojambi berakhir imbang dengan skor 1-1, sehingga memaksa kedua tim harus puas berbagi angka.

Kedua tim terlihat bermain dengan hati-hati dan dengan tempo lambat. Bahkan terjadi beberapa kali pergantian pemain antar kedua tim. Gol pertama tercipta dari umpan yang diterima penyerang tim Batanghari, Rudi Hartanto berhasil membobol gawang Muaro Jambi yang dijaga Rivaldo pada menit 56 setelah turun minum.

Pada babak kedua, tim Muarojambi mulai meningkatkan serangan namun beberapa peluang tidak bisa berbuah gol. Namun keberuntungan tim Muaro Jambi datang pada menit ke 89 setelah M. Yusuf menyamakan kedudukan menjadi 1-1.

Pelatih kesebelasan Muarojambi, Oktavianus mengatakan, anak besutannya telah bermain maksimal. Bahkan dia mengaku teknik muarojambi unggul. Tapi baru pertandingan pertama dan pertandingan kedua nanti akan tampil lebih baik lagi.

Dikatakannya masalah yang dihadapi pemain cuaca panas terik. \"Namun demikian pemain kami tidak ada yang cedera dan bermain sportif,\" ujar oktavianus.

Sementar itu, pelatih kesebelasan Batanghari, Ali Nur mengakui kalau timnya kecolongan gol pada menit terakhir. “Awalnya kita yakin bisa menang, namun bola itu bundar. Kita tidak bisa memastikan menang sebelum peluit panjang ditiup,” imbuhnya.

(kar)

Sumber: