Setahun Sekali Bersihkan Patung Dewa
JAMBI - Umat Khonghucu Kota Jambi antusias menyambut tahun baru Imlek pada 16 Februari mendatang. Kemarin (11/2), sejumlah umat khonghucu ramai mebersihkan patung dewa mereka di klenteng Sai Che Tien di Jl Pangeran Diponegoro RT 01, Kelurahan Talang Jauh, Kecamatan Jelutung Kota Jambi.
Darmadi Tekun, Ketua Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (Matakin) Sai Che Tien mengatakan, semua patung dewa dibersihkan, karena pada 9 Februari lalu para dewa sudah pulang kesisi tuhan untuk melaporkan kejadian yang ada di dunia.
“Kita sudah bikin pengantar untuk pulang kesisi tuhan. Disana dia melaporkan apa yang terjadi dunia,” kata Darmadi, saat di jumpai harian ini di Kleteng Sai Che Tien, kemarin (11/2).
Lebih lanjut Dia menyebutkan, nantinya para dewa akan kembali ke dunia. Pihaknya akan melakukan penyambutan seperti Cap Go Meh dan menyiapakan sajian.
“Sajiannya kita siapakan ayam, ikan dan daging babi. Ini setahun sekali kita lakukan,” imbuh Darmadi yang juga merupakan ketua Matakin Kota Jambi itu.
Ditambahkan Johan Taswin, Sekretaris Matakin Provinsi Jambi. Ia mengatakan Imlek merupakan perayaan agama umat khonghucu. Dari data beberapa tahun lalu, umat khonghucu di Provinsi Jambi ada sebanyak 15 ribu orang.
“Hari ini (kemarin, red) kita membersihkan patung dewa fixi yang umurnya sudah 4971 tahun. Setelah dibersihkan lalu dirapikan dan disusun kembali,” katanya.
Pada Imlek 2018 ini, Ia mengharapakan umat khonguhucu dan warga Jambi tetap menciptakan stabilitas kerukunan antar umat beragama maupun interen umat beragama. “Kalau tidak rukun segala kegiatan akan mandek,” katanya.
Selain itu ia juga mengharapakan ekonomi di Provinsi Jambi bisa lebih mapan, jangan ada terjadi kesenjangan ekonomi. “Imlek tahun ini shio anjing,” pungkasnya.
(hfz)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: