Abdullah Sani Pilih Tak Nyaleg
JAMBI - Wakil Wali Kota Jambi Abdullah Sani memastikan dirinya tidak akan maju pada perhelatan pemilihan legislatif (Pileg) 2019. Sani memilih untuk menghabiskan masa jabatannya sebagai Wakil Wali Kota Jambi pada akhir 2018 mendatang.
“Saya tidak mau berandai-andai dalam hal apapaun. Orang bilang saya mau masuk ke legeslatif, segala macam. Tidak seperti itu,” kata Abdullah Sani, Selasa (17/1) kemarin.
Setelah proses pemilihan Wali Kota, Abdullah Sani mengaku akan kembali ke masyarakat. “Ditengah masayarakat tidak kurang kegiatan. Masih banyak hal yang bisa diperbuat untuk berbakti kepada masyarakat,” imbuhnya.
Abdullah Sani mengungkapakan, dirinya memang belum mengucapkan selamat kepada pasangan nomor urut 2 Fasha-Maulana, yang meraih suara terbanyak di Pilwako 2018 ini. “Saya belum mengucapkan selamat, tapi tak diartikan itu tidak legowo, karena memang hingga saat ini masih ada proses yang berkaitan dengan itu,” sebutnya.
Sementara itu, nama Abdullah Sani sempat menjadi perbincangan akan didaftarkan PDI Perjuangan untuk wilayah Tanjabbar-Tanjabtim di KPU Provinsi Jambi. Karena diantara nama yang masuk seperti Luhut Silaban dan Asriyadi ada juga Abdullah.
Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Jambi Edi Purwanto menjabwab diplomatis. Menurutnya Abdulah yang dimaksud adalah tokoh masyarakat. “Yang jelas, Abdullah tokoh masyarakat,” kata Edi tersenyum.
Namun untuk komposisi Caleg, Edi menyatakan partainya sudah siap bertempur dan memenangkan pertarungan. Bahkan, partainya menargetkan bisa meraih 11 kursi. “Insya Allah kita siap bertempur,” tukasnya.
(hfz/mg5/mg6)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: