Hari Pertama PPDB SMAN/SMKN di Jambi, Sulit Masuk ke Situs Hingga Protes Ketentuan Zonasi
JAMBI - Hari pertama pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMAN/SMKN di Provinsi Jambi tahun 2021 diwarnai protes orang tua siswa.
Seperti di SMAN 1 Kota Jambi, orang tua calon siswa tetap mendatangi mendatangi sekolah, padahal PPDB dilakukan secara online. Bahkan ibu ini juga rela membwa laptop langsung ke sekolah untuk memperjuangkan sang anak.
\"Kami datang karena tak bisa 3 kali daftar dari rumah, terpaksa ke sekolah dan ternyata baru bisa, mudah-mudahan di rumah nanti bisa lagi,\" ujar Ibu paruh baya yang tak mau dicantumkan namanya.
Lain lagi dengan seorang ibu yang mengaku tinggal di Sungai Kambang, ia menyayangkan tak ada rincian daftar zonasi pada situs pendaftaran ppdb.disdik.jambiprov.go.id. \"Tak ada rinciannya saya masuk zona mana, harusnya ada daftar begitu,\"ungkapnya.
Ia mengakui setelah mencoba mendaftarkan anaknya barulah keluar sekolah yang bisa dituju anak. \"Setelah daftar baru nampak anak saya baru bisa masuk di SMA 4, SMA 5 dan SMA 12,\" ungkapnya.
Sementara itu Ketua Panitia PPDB Provinsi Jambi Misrinadi mengatakan untuk hari pertama belum ada laporan pasti kepada pihaknya. Untuk sulit masuk ke situs ia menyebutkan hal biasa lantaran jaringan. \"Kita berharap ada laporan per harinya, kalau sulit masuk itu hal yang biasa karena jaringan, kita juga sudah dirikan posko informasi di dinas pendidikan,\" kata pria yang aslinya menjabat Kabid SMA ini.
Untuk di SMA 1 Kota Jambi sendiri ada 300 daya tampung. Dengan ketentuan 55 zonasi, adapun untuk SMA 1 zona 1 berada di Kelurahan Selamat dan Sungai Putri. Zona 1 ini sendiri akan menerima 99 siswa.
Lalu zona 2 terdapat pada 4 Kelurahan Legok, Pasar jambi, Murni , Solok Sipin, Payo Lebar, Beringin dan Telanai pura. Untuk zona 2 sendiri akan menerima 66 siswa.
Selain itu ada, jalur penerimaan lain seperti afirmasi, prestasi dan pindah orang tua.(aba)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: