Gotong Royong Bersama Gubernur dan Wagub Jambi Bersama BI, OJK, FK-IJK, BMPD dan Bank Jambi

“Dan ikut berdampak kemasalah ekonomi, pemenuhan kebutuhan sehari-hari, kami merasa terpanggil untuk sedikit meringankan beban mereka, minimal dimasa PPKM sekarang ini, rekan-rekan yang terdampak tidak bisa secara aktif melakukan transaksi, kami mencoba member sedikit bantuan agar mereka  foksu ke kesehatan mereka tapi juga kebutuhan sehari-hari terpenuhi,” harap Kepala Kantor BI Provinsi Jambi.

Foto bersama Gubernur, Wagub, Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Jambi, Kepala OJK Provinsi Jambi, Ketua FK-IJK Provinsi Jambi yang juga Dirut Bank Jambi dan Pendamping PKH

Kepala OJK Provinsi Jambi, Yudha Nugraha Kurata menambahkan, untuk saat ini pihaknya telah menyiapkan 500 paket sembako dan 5 ton beras, harapannya kedepan kegiatan ini bisa dilakukan secara berkala.

“Akan menyentuh banyak titik lokasi pemberian bantuan, mudah-mudahan bisa meringankan si penerima bantuan,. Sebelumnya sinergi pemeberian 1.600 vaksin kepada pelayanan publik sektor jasa keuangan juga telah dilakukan. Insya Allah kami akan menggulirkan 1.500 vaksin dibeberapa  tempat yang merah, kami mau vaksin jalan dan sembako jalan,” kata Kepala OJK Provinsi Jambi.

Ketua FK-IJK Provinsi Jambi yang juga Dirut Bank Jambi usai memberikan bantuan sembako kepada warga PKH di Kelurahan Rajawali

Ketua FK-IJK Provinsi Jambi yang juga Dirut Bank Jambi, Dr. H. Yunsak El Halcon, S.H.,M.Si dan akrab disapa Bang El mengungkapkan bahwa ini kerjasama yang baik antara Pemprov, BI, OJK FK-IJK, BMPD dan Bank Jambi.

“Kami berharap kedepan sinergi dan kolaborasi dapat terus dilaksanakan bersama Pemprov, Pemkab/Pemkot, BI, OJK FK-IJK dan BMPD dizona merah dan orange, secara bersama suntik vaksin dan pembagian sembako atau uang tunai dilakukan, agar masyarakat yang terdampak tidak melakukan mobilitas, dan pada akhirnya dapat menekan PPKM level 4 bisa turun menjadi level 1 dan 2,” papar Bang El.

Selain itu dirinya pun berharap semua bersatu dan bergotong royong agar PPKM level 4 di Kota Jambi turun menjadi level 2, termasuk daerah- daerah lain di Provinsi Jambi.

“Kunci lockdown lokal dengan memberikan bantuan dan vaksin naik menjadi 50 persen di Provinsi Jambi, sehingga pertumbuhan ekonomi pun bisa naik mencapai 5 persen. Lockdwon lokal maksudnya kelurahan, RT atau RW sangat banyak yang positif di lockdown, tapi warganya diberikan bantuan tanpa harus melakukan mobilitas,” tandasnya.

Dalam pembagian sembako tersebut turut hadir Wagub Jambi Drs. H. Abdullah Sani, M.Pd.I, Asisten I Ir. Agus Sunaryo, Kepala OPD terkait, Kepala Divisi Umum dan Coorporate Secretaris Bank Jambi, H. Achmad Jais. (yos)

 

Sumber: