Partai Demokrat Diminta Tidak Lebay, Boyke: Kalau Presiden Jokowi Marah, Bisa Jadi Bubur

JAKARTA–Ketua Angkatan Muda Demokrat Boyke Novrizon mengaku heran dengan langkah para Ketua DPD Partai Demokrat yang ramai-ramai mempolisikan Wamendes PDTT Budi Arie Setiadi.

Budi Arie Setiadi, dilaporkan ke polisi lantaran mengunggah karikatur Ketua Proko yang mengarahkan Partai Demokrat dalang di balik aksi penolakan PPKM.

Karena itu, dirinya meminta para Ketua DPD Partai Drmokrat tidak lebay menyikapi unggahan Budi Arie Setiadi

Sebab, kata dia, hak tersebut hanya berupa karya seni.“Saya katakan dan ingatkan, jangan terlalu bereaksi lebay menanggapi sebuah kreasi seni tangan dalam bentuk karikatur yang dibuat oleh saudara Budi,” ujarnya dalam keterangan pers, Minggu (1/8/2021) dilansir dari JPNN.

Terlebih, katanya, karikatur itu dinilainya tidak menuduh secara langsung Partai Demokrat sebagai sebuah institusi.

“Kalau dalam karikatur itu jelas tertulis ada kata-kata PD barulah bisa melakukan reaksi,” tutur Ketua Pimpinan Sidang Kongres KLB DPP Demokrat Deli Serdang itu.

“Wong, ini jelas enggak ada tulisan PD. Kenapa pada kebakaran jenggot dan sangat terkesan lebay?” heran dia.

Jadi Bubur Ayam

Boyke kemudian menyinggung cara Partai Demokrat di bawah kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang terang-terangan menyerang Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Istana saat isu KLB Partai Demokrat.

Seluruh jajaran partai berlambang mercy itu disebutnya beramai-ramai mengatakan dan menuduh bahwa Istana ada di belakang pelaksanaan KLB Deli Serdang.

“Jika saat itu Presiden Jokowi dan pihak Istana marah kemudian tidak terima difitnah dan dituduh seperti itu, lalu melakukan gerakan bersama-sama melaporkan kasus tuduhan jahat yang tidak terbukti jelas itu, jadi apa PD versi AHY saat ini?” kata dia.

“Mungkin sudah jadi bubur ayam kali,” tutur dia. (jpnn/fajar)

Sumber: www.fajar.co.id

Sumber: