>

DISWAY: Wali Kota Galina

DISWAY: Wali Kota Galina

 

Sadewa

Ini saya Cari di Mbah Google, Pindah Rumah menurut adat Jawa: Saat pindahan biasanya kita diminta bawa beberapa benda : tikar, lampu teplok, air, bunga dalam kendi, hingga kuali. Kuali ini tidak boleh kosong, tetapi harus isi dengan beras, bawang merah, bawang putih, cabai, gula, dan garam. (tidak perlu minyak goreng, lagi mahal cuy...) Kuali melambangkan terpenuhinya kebutuhan penghuni rumah. Tidak hanya dalam sektor pangan, tetapi juga sandang dan papan. Lampu teplok adalah simbol dari keberkahan yang akan selalui menerangi jalan penghuni. Air serta bunga dalam kendi melambangkan ketentraman dalam hidup. Bunga juga simbol harapan bahwa nama penghuni akan harum di lingkungannya. Tikar adalah representasi dari keyakinan bahwa segala hal tentu memiliki alas atau dasar yang kuat.

 

Achmat Rijani Fahmi

Alkisah, di Ruang VIP Kedatangan Bandara Sepinggan, Balikpapan. Siang itu baru saja mendarat Perdana Menteri Singapura. Sesaat setelah masuk ke dalam ruangan, Sang PM memulai statement pembuka di depan wartawan yang mengerubunginya. \"Senang sekali saya kembali berkunjung ke negara ini, diundang ke acara hari ini. ohya Saya juga membawa Tanah dari negeri kami, sebagai simbol tanda persahabatan erat antar kedua negara\". seraya mengangkat toples kaca berisi tanah basah butek berwarna kecoklatan.  Mata Wartawan berbinar.  \"Tanah ini kami ambil dari Marina Bay Sands, pusat komersial dan hiburan paling terkenal di dunia!\"  Wartawan berdecak kagum, sebagian bertepuk tangan. Seorang Jurnalis berkaos kuning mengangkat tangan. sejurus bertanya: \"Filosofinya apa mister?\".  \"Hmmm its very simple, saya menyebutnya --Dari anda, Untuk anda--\" Sahut Perdana Menteri sambil berlalu dan mengedipkan mata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: