DISWAY: Kembali S & N
Sampai bunyi lonceng berhenti kursi-kursi dari partai pemerintah masih tetap kosong. Pimpinan sidang pun memulai acara pemungutan suara.
\"Anggota yang menyetujui mosi-tidak-percaya, silakan ke lobi kiri untuk menentukan pilihan di situ,\" ujar pimpinan sidang sambil menunjukkan jari ke arah ruangan di kiri ruang sidang pleno. \"Yang tidak setuju mosi silakan ke lobi kanan menentukan pilihan di sana,\" tambahnya kepada kursi-kursi kosong.
Lembar suara pun dihitung: 174:0.
Lebih separo anggota DPR menyetujui: tidak memercayai lagi Perdana Menteri Imran Khan.
Detik itu kekuasaan Imran Khan berakhir.
Maka acara berikutnya tinggal satu: pemilihan perdana menteri baru. Tidak sulit. Calonnya tunggal: Shehbaz Sharif. Partai yang dahulu menjadi pesaing abadinya, PPP, kali ini tidak mengajukan calon –pilih bersama lawan lama melengserkan lawan baru.
Sharif Sang Kakak pernah tiga kali jadi perdana menteri. Kini Sharif Sang Adik kali pertama jadi perdana menteri. Dua-duanya dalam status tersangka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: