DISWAY BARU

Di Forum Bisnis Jepang, PTPN PalmCo Beberkan Langkah Strategis ESG

Di Forum Bisnis Jepang, PTPN PalmCo Beberkan Langkah Strategis ESG

Paparan PTPN PalmCo di forum bisnis Jepang. ANTARA/HO-Humas PTPN--

JAKARTA, JAMBIEKSPRES.CO.ID - PT Perkebunan Nusantara IV (PalmCo), Sub-Holding dari PTPN III (Persero) membeberkan langkah strategis prinsip environmental, social, and governance (ESG) dalam Forum Bisnis Osaka Expo 2025 di Jepang.

"Di forum tersebut, kami menegaskan bahwa keberlanjutan adalah pondasi utama yang dibangun PalmCo dalam setiap aspek bisnis," kata Direktur Strategi dan Sustainability PTPN IV PalmCo Ugun Untaryo saat menjadi pembicara dalam forum tersebut sebagaimana keterangan di Jakarta, Sabtu dikutip dari Antara.

BACA JUGA:Sabtu! Harga BBM Se Indonesia Kembali Turun, Berikut Harga Baru Pertamax-Pertalite Berlaku Sabtu 21 Juni 2025

Pihaknya juga memaparkan bagaimana upaya yang dijalankan PalmCo untuk membangun circular economy sekaligus mengembangkan portofolio bisnis hijau dari industri sawit.

Di tengah dinamika kebijakan ekonomi hijau dan ketatnya regulasi perdagangan global, PTPN membuktikan konsistensinya sebagai salah satu pemain utama industri sawit Indonesia yang adaptif dan mampu berkomitmen terhadap isu keberlanjutan.

BACA JUGA:Pastikan Subsidi BBM Tepat Sasaran BPH Migas Ajak Pemda Pakai XStar

PTPN turut berpartisipasi dalam forum bisnis internasional bertema Sustainability of Indonesian Palm Oil to Meet World’s Needs for Vegetable Oil sebagai bagian dari rangkaian Business Forum Osaka Expo 2025 di Osaka.

Kegiatan itu diselenggarakan oleh Paviliun Indonesia, organisasi yang berada di bawah Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, yang digelar di Osaka, Jepang pada pertengahan Juni 2025.

BACA JUGA:PTPN IV Regional 4 Jambi-Sumbar Raih Award Orang Tua Asuh Stunting BKKBN

Ugun menyebutkan secara garis besar terdapat lima inisiatif keberlanjutan utama yang tengah diperkuat PalmCo sejak restrukturisasi dijalankan PTPN akhir Desember 2023 lalu.

"Pertama, pengurangan emisi GRK, kedua memastikan sertifikasi keberlanjutan, ketiga memaksimalkan potensi ekonomi sirkular, selanjutnya improve ESG rating dan yang terakhir, kelima, eksplor potensi bisnis hijau lainnya," kata Ugun.

BACA JUGA:PTPN IV PalmCo dan Wamendiktisaintek Motivasi Riset-Inovasi ke Mahasiswa Unmul

Konsistensi PalmCo dalam menurunkan emisi gas rumah kaca tercermin dari keberhasilan memperoleh Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK) pada salah satu proyek Cofiring yang dimiliki Perusahaan pengelola areal sawit terluas di dunia tersebut.

"Kita menerima SPE-GRK untuk biogas di Lubuk Dalam, Riau, dengan volume emisi terverifikasi mencapai 33.799 ton CO2e," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: