Tanjabtim Siapkan Alat Berat di Ruas Rawan Macet
Alat berat yang stanby di titik lokasi rawan terjadi kemacetan di Kecamatan Muara Sabak Timur --
MUARASABAK , JAMBIEKSPRES.CO.ID- Menghadapi potensi peningkatan arus kendaraan menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, Pemerintah Kabupaten Tanjabtim melakukan langkah antisipatif dengan menempatkan alat berat di sejumlah ruas jalan yang kerap mengalami kerusakan dan kemacetan.
Kebijakan tersebut diambil untuk memastikan mobilitas masyarakat tetap berjalan lancar selama periode libur panjang akhir tahun, khususnya pada jalur penghubung antar kecamatan yang memiliki tingkat kepadatan lalu lintas cukup tinggi.
BACA JUGA:Curah Hujan di Bungo Sangat Tinggi, Sungai Meluap, Longsor Terjadi di Belasan Titik
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tanjabtim, Taufik Hidayat, mengatakan bahwa berdasarkan hasil pemantauan di lapangan, kondisi akses jalan dari pusat kabupaten menuju kecamatan saat ini relatif aman dan dapat dilalui. Namun demikian, pemerintah daerah tetap bersiaga guna mengantisipasi gangguan lalu lintas.
BACA JUGA:Hutama Karya Kembali Menerima Predikat Informatif Pada Anugerah KIP 2025
"Sebagai bentuk kesiapsiagaan, sesuai arahan pimpinan daerah dan hasil rapat koordinasi, alat berat dari Dinas PU bidang Alat Berat dan Perbekalan disiagakan di titik-titik jalan rusak yang berpotensi menimbulkan kemacetan," katanya.
Salah satu titik yang mendapat penanganan khusus berada di Desa Siau, Kecamatan Muara Sabak Timur. Di ruas tersebut, pemerintah telah memasang lantai beton pracetak atau segmen rigid untuk memperbaiki kondisi jalan yang selama ini kerap menjadi penyebab terjadinya antrean panjang kendaraan.
BACA JUGA:Muaro Jambi Siaga Inflasi di Tengah Resiko Cuaca Ekstrem
Menurut Taufik, ruas jalan tersebut tidak memiliki jalur alternatif, sehingga setiap kali terjadi peningkatan volume kendaraan, kemacetan sulit dihindari. Pemasangan segmen beton dinilai efektif untuk menjaga kelancaran arus lalu lintas di lokasi tersebut.
BACA JUGA:2.733 Honorer di Kabupaten Kerinci Terima SK PPPK Paruh Waktu
"Selain perbaikan fisik jalan, Pemkab Tanjabtim juga menyiapkan alat berat dari Alkal kabupaten dan provinsi yang dapat segera diturunkan apabila terjadi kepadatan lalu lintas akibat kerusakan jalan maupun faktor cuaca," jelasnya.
Langkah siaga ini merupakan hasil kesepakatan bersama lintas instansi, khususnya dalam penanganan jalur utama yang menghubungkan lima kecamatan di wilayah Tanjung Jabung Timur. Jalur tersebut meliputi Muara Sabak, Lambur, Rantau Rasau hingga Nipah Panjang, yang dikenal memiliki volume kendaraan cukup padat, terutama pada momen tertentu.
"Untuk ruas jalan yang menjadi kewenangan pemerintah provinsi, penanganan juga telah dilakukan melalui pemasangan segmen rigid beton dengan melibatkan petugas Alkal Provinsi Jambi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


