JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Momen hari raya Idul Adha 1446 Hijriah kali ini diperingati oleh PTPN IV Regional 4 dengan memotong hewan qurban mencapai ratusan ekor, 121 ekor sapi dan 10 ekor kambing.
Pemotongan hewan qurban ini dilakukan secara serentak ditandai Pemotongan perdana oleh Region Head Regional 4, Khayamuddin Panjaitan usai sholat Idul Adha di Region Office Regional 4, Jum'at (6/6/2025).
Seluruh unit Usaha dan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) Regional 4 di Provinsi Jambi dan Sumatera Barat (Sumbar), juga serentak bersama melakukan pemotongan hewan qurban sebagai bukti keimanan rela berkorban seperti Nabi Ibrahim AS.
”Alhamdulillah.. Idul Adha tahun ini kita berqurban sapi dan kambing sebanyak 131 ekor. Seluruh unit kebun dan PKS yang ada di Jambi dan Sumbar memotong hewan qurban. Daging qurban akan dibagikan kepada pihak yang berkurban dan nantinya juga akan diberikan kepada warga sekitar yang kurang mampu,”kata Region Head Regional 4, Khayamuddin Panjaitan saat memulai prosesi pemotongan hewan qurban.
Menurut Region Head, Idul Adha menjadi momen bagi Regional 4 untuk lebih bertaqwa dengan peningkatan iman yang rela berkorban untuk kemaslahatan umat seperti Nabi Ibrahim AS.
Pengorbanan dan ketakwaan serta keimanan yang tak tergoyahkan kepada Allah SWT itulah yang menjadi refleksi diri dalam pergaulan sehari-hari.
Khayamuddin menjelaskan, Idul Adha berawal dari kisah monumental Nabi Ibrahim AS yang diperintahkan Allah SWT untuk mengorbankan putranya, nabi Ismail AS.
BACA JUGA:Kopi Arabika PTPN Kian Digemari Masyarakat Dunia
Ujian iman yang luar biasa untuk nabi Ibrahim ini , diikuti dan dilakukan dengan ketaqwaan dan ketundukan, maka nabi Ibrahim melaksanakan perintah tersebut. Nabi Ismail yang akan dikorbankan menerima takdirnya dengan keikhlasan luar biasa. Saat detik terakhir, Allah mengganti Ismail dengan seekor domba sebagai bukti bahwa ujian telah dilalui dengan sempurna.
BACA JUGA:Kementan Apresiasi PTPN IV PalmCo dan RSI Panen Padi di Lahan PSR
"Sesungguhnya yang diuji bukan sekadar kesiapan berkurban secara fisik, tapi seberapa jauh seseorang siap melepaskan hal yang paling dicintainya demi menaati perintah Allah. Disinilah tampak seseorang itu, taat dan taqwa kepada perintah Allah atau tidak," tutup Region Head Regional 4. (*)
Kurban