DISWAY BARU

Saat Jaringan Terputus, Akses Komunikasi Darurat PTPN IV Jadi Penyangga Harapan Warga Langsa

Saat Jaringan Terputus, Akses Komunikasi Darurat PTPN IV Jadi Penyangga Harapan Warga Langsa

Saat Jaringan Terputus, Akses Komunikasi Darurat PTPN IV Jadi Penyangga Harapan Warga Langsa--

LANGSA, JAMBIEKSPRES.CO.ID— Di tengah lumpuhnya akses jalan dan terganggunya layanan publik akibat banjir besar yang melanda Aceh dan sejumlah wilayah Sumatera, satu kebutuhan dasar masyarakat menjadi sangat mendesak: bisa memberi kabar. Ketika jaringan listrik dan internet padam sejak 28 November lalu, kegelisahan warga Kota Langsa kian memuncak—banyak yang tak mengetahui kondisi keluarga di daerah terdampak lain.

BACA JUGA:PTPN IV Regional 4 Tanam 2.000 Pohon di Kaki Gunung Kerinci

PTPN IV Regional VI menjadi salah satu pihak yang bergerak cepat. Memanfaatkan jaringan berbasis satelit Starlink yang dimiliki perusahaan, akses komunikasi darurat dibuka untuk masyarakat sekitar. Di halaman kantor perusahaan perkebunan milik negara ini, sejak pagi hari tidak terhitung puluhan warga terlihat bergantian antre bergantian menggunakan sambungan internet untuk mengirim kabar ke sanak saudara.

BACA JUGA:Hari Guru, PTPN IV Baktikan Dedikasi untuk Guru di Penjuru Indonesia

“Alhamdulillah, begitu akses kami buka, masyarakat langsung bisa menghubungi keluarga masing-masing. Banyak yang sudah berhari-hari tak mendapat kabar,” ucap Yudi Cahyadi, Region Head Regional VI PTPN IV di Langsa, Ahad (30/11/2025).

BACA JUGA:PTPN IV Regional 4 Jambi-Sumbar Raih Penghargaan SMART Account Champion Juara 3

Roda Logistik Terhenti, Komunikasi Terputus*

Curah hujan ekstrem yang turun selama beberapa hari terakhir menyebabkan jalur darat dari Langsa ke Sumatera Utara, Aceh Timur, dan Aceh Utara putus di sejumlah titik. Selain merendam permukiman, banjir ini menghambat pasokan kebutuhan pokok, BBM, air bersih, hingga memicu gangguan jaringan internet dan listrik.

Situasi tersebut membuat sebagian warga tak hanya kesulitan memenuhi kebutuhan dasar, tetapi juga kehilangan kemampuan untuk melapor, meminta bantuan, atau sekadar memastikan keluarga mereka selamat.

BACA JUGA:Bahas Penguatan Kebun Rakyat, PTPN IV Regional 4 dan Komisi I DPRD Jambi Kolaborasi

“Yang paling membuat kami cemas itu bukan airnya, tapi tak bisa menghubungi siapa pun,” kata Mardiana, warga Desa Pondok Pabrik, yang datang memanfaatkan akses internet darurat di PTPN IV. “Begitu bisa telepon anak saya di Medan, rasanya lega sekali.”

Langkah Darurat Sambil Menunggu Pemulihan

Bantuan akses internet berbasis satelit menjadi upaya pertama PTPN IV Regional VI sambil menunggu pemulihan fasilitas publik oleh pemerintah. Di lapangan, perusahaan juga aktif berkoordinasi dengan Forkopimda, BPBD, dan instansi lain untuk memastikan penanganan banjir berjalan serempak.

BACA JUGA:Bangun Smart Plantation, PTPN IV Regional 4 Latih Karyawan Dfarm

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: