JAMBI, JAMBIEKSPRES.DISWAY.CO.ID - Pembangunan jalan Tol Jambi-Betung akan butuh Rp 25 Triliun, sementara Tol Jambi - Rengat Riau butuh Rp 100 Triliun.
Meski besar kebutuhan biaya untuk membangun dua tol yang menyambung Provinsi Jambi dengan provinsi tetangganya ini, ternyata Bank Jambi sebagai bank milik daerah, tidak ikut dalam sindikasi.
Hal ini disampaikan salah satu pejabat internal bank Jambi beberapa waktu lalu. "Belum dulu lah, kita masih fokus untuk daerah," lanjutnya.
Misalnya untuk Tol Jambi-Betung, dari total Rp 25 Triliun itu, Hutama Karya akan memanfaatkan perbankan melalui sindikasi sebesar Rp 6,36 Triliun.
Data yang dikutip Jambi Ekspres dari situs resmi PT Hutama Karya, ditulis bahwa total nilai investasi yang dibutuhkan untuk merampungkan Jalan tol Jambi-Betung akan mencapai Rp 25,192 Triliun.
Jika Rp 6,3 Triliun artinya 25 persen pembiayaan pembangunan jalan tol Jambi-Betung akan dibiayai oleh bank pemberi sindikasi kredit.
Kredit Sindikasi merupakan fasilitas kredit hasil kerjasama lebih dari satu bank atau lembaga pembiayaan kepada debitur untuk suatu pembiayaan proyek.
Jadi bisa dipastikan, bank yang akan memberikan pembiayaan untuk Tol Jambi-Betung akan lebih dari satu bank, bisa dua ataupun lebih.