JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Stroke menjadi penyakit yang mengakibatkan kecacatan nomor 1 didunia bahkan menjadi penyebab kematian kedua. Hal ini pastinya menjadikan banyak masyarakat yang sangat takut dengan penyakit stroke.
Tetapi hadirnya penyakit stroke tidak bisa diprediksi baik waktu, tempat bahkan umur. Dimana bukan saja bisa diderita para lanjut usia tetapi juga seseorang dengan umur cukup muda yang dipengaruhi dengan berbagai faktor khususnya kebiasaan sehari – hari.
BACA JUGA:CPNS Hasil Rekrutmen 2024 Diangkat 1 OKtober 2025, Ini Penjelasan Menteri PANRB
Untuk itu, Siloam Hospitals Jambi menghadirkan layanan stroke ready yang memberikan pelayanan yang cepat dan tepat kepada penderita stroke atau yang baru terkena serangan stroke.
“Dalam penyakit stroke kita bertarung dengan waktu semakin cepat penanganan yang dilakukan maka semakin besar pula peluang untuk bisa sehat bahkan bisa beraktivitas baik seperti sebelum terkena serangan,” kata Direktur Siloam Hospitals Jambi, dr, Dini Defrin, MMRS., saat launcing stroke ready hospitls, Jumat (7/3).
BACA JUGA:Penetapan Nomor Induk CPNS 2024 Paling Lambat 30 Juni 2025, PPPK 30 November 2025
Ditambahkannya, dengan launching ini Siloam Hospitals Jambi ingin memberikan informasi lebih luas kepada masyarakat yang mungkin saat ini masih belum mengetahui bahwa Siloam Hospitals Jambi memiliki layanan unggulan dalam penanganan stroke.
“Ini adalah layanan unggulan Siloam Hospitals Jambi tahun 2025 ini, kita ingin masyarakat lebih paham dan memiliki pilihan utama sehingga pasien stroke bisa lebih cepat ditangani.” Jelas dr. Dini.
Dalam layanan Stroke Ready Hospitals, keunggulan yang diberikan Siloam Hospitals Jambi berupa ketersediaan dokter spesialis neurologi, bedah saraf dan radiologi untuk menangani stroke selama 24 jam. Kemudian penanganan cepat dengan dilengkapi teknologi canggih CT scan & MRI beresolusi tinggi.
Sejalan dengan itu, Dokter Neurologi dan Neurointervensi, dr. Hendra Irawan memberikan pemahaman tentang pentingnya mengenali gejala stroke.
“Gejala stroke bisa dikenali dari gangguan keseimbangan. Kedua, gangguan pada penglihatan di salah satu atau kedua mata. Setelah itu salah satu sisi wajah mengalami kelumpuhan, tangan hilang rasa atau kesemutan, dan terakhir bicaranya pelo, tidak jelas bahkan tidak bisa berbicara sama sekali,” terang dr. Hendra.
Untuk diketahui, layanan Stroke Ready Hospitals ada di 14 Siloam di Indonesia dan ada tiga di Sumatera salah satunya Jambi, kemudian Palembang dan Medan. (uci)