Yang benar, menurutnya, adalah banyak jalan tol dibangun swasta dengan sistem investasi, dan banyak pula jalan tol dibangun BUMN serta dari anggaran APBN.
Dia menjelaskan, apabila internal rate of return (IRR) atau perhitungan kelayakan investasi jalan tol masih rendah, maka APBN harus masuk dalam pembiayaan.(*)