JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Museum Siginjei sukses menggelar Lomba Fashion Show Kreasi Batik Jambi yang berlangsung meriah. Ajang ini diikuti oleh puluhan para remaja dari berbagai daerah di Provinsi Jambi, yang beradu kreativitas dalam merancang dan memamerkan busana berbahan batik khas Jambi.
Acara ini bertujuan melestarikan dan mempromosikan warisan budaya Jambi, sekaligus memberikan platform bagi generasi muda untuk mengekspresikan kreativitas dan kebanggaan mereka terhadap batik khas daerah.
Lomba yang digelar pada 19 September 2024 ini diikuti oleh peserta dari berbagai wilayah di Provinsi Jambi. Setiap peserta menampilkan karya batik yang unik dan penuh kreativitas, dengan tetap mempertahankan nilai-nilai tradisi lokal Jambi. Kreasi busana batik yang dipamerkan berhasil memukau juri dan penonton, sekaligus menunjukkan potensi besar batik Jambi di kancah mode nasional.
Kepala Museum Siginjei, Ervin Aprianti, menyampaikan bahwa acara ini merupakan langkah penting dalam menjaga kelestarian warisan budaya Jambi. "Melalui kegiatan seperti ini, kita bisa menumbuhkan kebanggaan di kalangan generasi muda terhadap budaya lokal mereka, khususnya batik Jambi," ujarnya.
Dalam ajang bergengsi ini, Zibran Faisal Darmawan berhasil meraih Juara 1, diikuti oleh Putri Fitria Ningsih sebagai Juara 2, dan Stephanie Anastasya Putri sebagai Juara 3. Sementara itu, penghargaan Juara Harapan diberikan kepada Siti Lawra Shynta (Harapan 1), Fazila Syafiqa Winata (Harapan 2), dan Laura Putri Afriandini (Harapan 3).
Penyerahan hadiah dilakukan pada malam penutupan kegiatan Pameran Hias Jambi yang berlangsung pada Sabtu, 21 September 2024. Acara penutupan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi, Imron Rosyadi, serta sejumlah pejabat terkait lainnya.
Acara ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk terus mendorong apresiasi terhadap budaya lokal dan menginspirasi anak-anak muda Jambi untuk terus melestarikan dan mengembangkan kekayaan warisan budaya mereka. (kar)