JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Jambi resmi di pimpin Iwan Darmawan. Ini ditandai dengan serah terima jabatan dari Kepala Lapas sebelum nya I Gusti Lanang Agus, Rabu (11/9).
Kegiatan serah Terima jabatan ini dilaksanakan di Aula Lapas Kuala Tungkal disaksikan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jambi, Elly Yuzar yang didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi Kortini JM Sihotang dan Kepala Divisi Pemasyarakatan Lili.
Sertijab ini dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar) serta unsur Forkopimda Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, yang menunjukkan dukungan dan sinergi antara lembaga-lembaga pemerintah dalam rangka memperkuat sistem pemasyarakatan di wilayah Tanjabbar.
Sertijab Kalapas Kelas IIB Kuala Tungkal--
Dalam sambutannya, Kakanwil Kemenkumham Jambi mengapresiasi kinerja Kalapas yang lama dan menyampaikan harapan besar untuk Kalapas yang baru agar dapat melanjutkan dan meningkatkan pelayanan serta pembinaan di Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal.
"Pentingnya koordinasi yang baik antara lembaga pemerintah dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung proses pemasyarakatan," tegas Kakanwil Kemenkumham Jambi.
Sekda Kabupaten Tanjabbar dalam sambutan menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan lembaga pemasyarakatan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan penegakan hukum.
Acara ini diakhiri dengan penandatanganan berita acara serah terima jabatan dan sesi foto bersama, menandai dimulainya kepemimpinan baru di Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal. Diharapkan dengan kepemimpinan yang baru, Lapas dapat terus berkomitmen dalam mewujudkan reformasi pemasyarakatan yang lebih baik di masa depan.
Sambutan oleh warga binaan--
Usai acara sertijab, Kakanwil Kemenkumham Jambi bersama rombongan melakukan pemeriksaan fasilitas dan sarana prasarana (sarpras) di Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal.
Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan bahwa fasilitas penunjang operasional lapas dalam kondisi baik dan memadai untuk mendukung tugas-tugas pemasyarakatan serta kesejahteraan narapidana.
Pemeriksaan ini juga menjadi momentum untuk mengevaluasi dan merencanakan perbaikan yang diperlukan, guna meningkatkan kualitas layanan dan efektivitas kerja di Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal. (*)