Sakit Hati Karena Disuruh-Suruh, Adik Tega Bacok Kakak Hingga Tewas

Rabu 13-03-2024,23:17 WIB
Editor : Setya Novanto

KUALATUNGKAL, JAMBIEKSPRES.CO.ID – Seorang adik tega menbunuh abang kandungnya sendiri di Kabupaten Tanjung Jabung Barat.

Pelakuga Bacok  berinisial DN (39) dan korbannya berinisial PL (44) berjenis kelamin laki laki. Sontak saja kasus tersebut membuat geger warga karena pembunuhan di areal kebun sawit, Simpang Rambutan, Desa Suban, Kecamatan Batang Asam pada Rabu (13/3) kemarin. 

Kapolres Tanjab Barat AKBP Agung Basuki, S.IK, MM dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa pembunuhan tersebut. Kasus pembunuhan itu terjadi di sebuah pondok yang berada di areal kebun sawit camp A Simpang Rambutan, Desa Suban Kecamatan Batang Asam, Kabupaten Tanjab Barat, pada Rabu (13/3) pagi.

Saat itu jajaran Polsek Tungkal Ulu mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya kejadian pembunuhan.

“Mendapati adanya informasi tersebut, pihak Kepolisian kemudian langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Dan dari keterangan saksi saksi, diketahui pelaku pembunuhan adalah adik korban sendiri,” kata Kapolres. 

AKBP Agung menjelaskan bahwa pihaknya saat ini telah mengambil tindakan dalam menangani kasus ini.

Pelaku ini nekat membacok abang kandungnya sendiri menggunakan parang hingga tewas. Korban yang merupakan abang kandung dari pelaku ini ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan luka bacok di bagian pipi dan leher sebelah kiri. “Kasus ini mengejutkan karena melibatkan hubungan keluarga yang cukup dekat, dimana pelaku adalah adik kandung dari korban,” terang AKBP Agung.

Lebih lanjut AKBP Agung mengatakan, dari pemeriksaan pelaku oleh penyidik, pelaku ini mengaku nekat melakukan pembacokan terhadap abang kandungnya lantaran sakit hati karena selalu di suruh-suruh oleh korban.

“Pengakuan pelaku motifnya karena sakit hati dan emosi karena selalu di suruh-suruh oleh korban,” ungkap AKBP Agung.

Saat ini, pelaku sudah berhasil kita amankan dan sedang menjalani pemeriksaan intensif di Mapolsek Tungkal Ulu.

“Sementara itu, untuk korban telah dibawa ke Puskesmas Rawat Inap Suban untuk menjalani visum,” tukas AKBP Agung. (*)

Kategori :