Jalan tol Semarang-Demak Solusi Transportasi Akibat Banjir Rob dan Kemacaten di Pantura

Minggu 20-08-2023,13:03 WIB
Reporter : Setya Novanto
Editor : Setya Novanto

DEMAK, JAMBIEKSPRES.CO.ID-Kehadiran jalan tol Semarang -Demak betul-betul diidam-idamkan masyarakat terutama di wilayah utara Pulau Jawa.

Jalan tol Semarang-Demak yang juga merupakan proyek strategis nasional diharapkan mampu mengatasi beragam masalah transportasi yang selama ini muncul.

Sebagai  contoh sering terjadi banjir akibar air pasang atau rob di jalur pantura Sayung dan kemacetan pada jam tertentu serta kemacetan perbaikan jalur pantura. 

Untuk diiketahui Tol Semarang - Demak dibangun dengan dua seksi ini melalui skema kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU) dengan panjang 26,40 kilometer. 

Seksi 1 ruas Semarang - Sayung sepanjang 10,39 km merupakan porsi pemerintah dengan anggaran sebesar 10 triliun yang berasal dari APBN. 

BACA JUGA: Jalan Tol Semarang-Demak, Solusi Atasi Kemacetan di Kaligawe Menuju Bandara Ahmad Yani Semarang

BACA JUGA: Jalan Tol Semarang-Demak, Solusi Atasi Kemacetan di Kaligawe Menuju Bandara Ahmad Yani Semarang

Sedangkan untuk seksi 2 Sayung - Demak sepanjang 16,01 km merupakan porsi Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan dilaksanakan oleh PT. PP- PT. WIKA  Konsorsium serta konsultan perencana PT. Maratama - Studi Teknik dengan konsultan supervisi PT. Virama Karya ( Persero) dengan nilai 5,93 triliun.

Sementara itu setelah diresmikan Presiden Joko Widodo beberapa waktu yang lalu, kini jalan tol Semarang - Demak Seksi ll ruas Sayung - Demak telah berbayar.

Dikutip dari pemkab Demak, Jawa Tengah adapun jalan tol Semarang - Demak seksi ll ini memiliki panjang 16, 01 km dikenakan tarif untuk kendaraan golongan 1 sebesar sebesar Rp 19.000. Untuk kendaraan golongan dua (2) dan (3) tiga dikenakan tarif Rp 28.500.  Sementara bagi kendaraan golongan (4) empat dan (5) lima dikenakan tarif sebesar Rp 38.500. (*)

Kategori :