JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- M Ali Siwoon merupakan salah satu tokoh pariwisata di Provinsi Jambi. Ia pendiri dan perintis Asosiasi Perusahaan Perjalanan Indonesia (ASITA) Provinsi Jambi.
Ia juga menjabat ketua ASITA Jambi selama dua periode, terakhir masa jabatannya pada 2012 silam.
Hingga kini pria yang akrab disapa Habib Ali Siwoon itu masih konsen terhadap pariwisata, khususnya di Bumi Sepucuk Jambi Sembilan Lurah.
Ia kini merupakan ketua Dewan Pengawas Tata Krama (DEPETA ASITA) Jambi, juga dipercaya sebagai pengurus pusat Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia.
Belum lama ini ia datang ke Graha Pena Jambi Ekspres, di Jalan Pattimura, Kota Jambi, bersama dengan rombongan bakal calon presiden Indonesia Anies Baswedan, Rabu (26/7).
Ali Siwoon yang dari bandara menjempuat Anies, hingga tiba berkunjung di Jambi Ekspres mengaku, melihat peran pers pada Jambi Ekspres sangat luar biasa.
"Langkah Jambi Ekspres (JE) ini tepat sekali mengundang bacapres Anies Baswedan. Bahkan JE mendapat kesempatan pertama menerima kunjungan Anies saat tiba di Jambi. Dari bandara Anies langsung ke Jambi Ekspres," kata Ali Siwoon, Minggu (30/7).
"Paling tidak sudah terekam visi misi bacapres Anies Baswedan, melalui diskusi bersama para wartawan Jambi Ekspres," tambahnya.
Ali mengapresiasi Jambi Ekspres, yang saat ini masih eksis dengan surat kabar yang memiliki banyak pembaca.
"JE sampai sekarang tetap eksis dan adaptif, mampu mengikuti perkembangan zaman saat ini. Tetap memberikan informasi kepada masyarakat, sebagai sumbangsih pembangunan di negeri ini dengan mencerdaskan anak bangsa, menyajikan berita-berita yang objektif, baik melalui koran maupun berbagai platform digital lainnya" tuturnya.
Sebagai simpatisan Anies, dia membawa misi pengembangan pariwisata di Provinsi Jambi. Ia sempat memberikan langsung topi dengan logo pariwisata Jambi kepada Anies Baswedan saat berada di Graha Pena Jambi Ekspres.
Ali mengungkapkan, topi yang dikenakan kepada Anies Baswedan itu adalah simbol pariwisata Jambi. Ada logo huruf J pada topi tersebut bergambar keris.
"Logo itu dulunya produk dari sayembara, sehingga dibuat topi. Topi itu saya rasa cukup menarik kalau dipakai tokoh tertentu seperti Anies Baswedan," jelasnya.
"Kita objektif saja, saat masih memimpin Jakarta, Anies tampak membawa banyak perubahan. Salah satunya sukses membangun ekosistem transportasi perkotaan yang terintegrasi antarmoda transportasi dengan tiket yang murah dan terjangkau. Ia juga sukses mengembangkan sektor pariwisata DKI, banyak objek wisata baru yang dibangun dan dikembangkan," katanya.
Kehadiran Anies di Jambi sebut Ali, dengan ide, gagasan yang kemudian dituangkan dalam karya dan kinerjanya memimpin DKI selama ini dapat menjadi inspirasi.