Kemudian bagi jemaah yang lansia, bisa menggunakan pendorong resmi atau dengan menggunakan Scuter, jika Lansia tersebut bisa memakai Scuter atau ada yang mendampingi.
"Kami juga berharap kepada petugas Petugas Kloter atau PPIH Kloter bisa membantu jamaah lansia dalam melaksanakan tawaf ifadhahnya," ujarnya.
Mahyudin juga berpesan kepada jemaah haji Riau lainnya untuk tetap mengikuti instruksi petugas kloter, rajin mengkonsumsi air minum dan selalu menggunakan APD jika berada dibawah terik matahari langsung.
"Jamaah jangan memaksakan diri untuk melontar jumrah pada waktu afdal, akan tetapi manfaatkan waktu yang telah ditetapkan oleh maktab bekerjasama dengan petugas kloter," katanya. (*)