SENGETI, JAMBIEKSPRES.CO.ID- Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Jambi mengusulkan lokasi tempat pencarian barang antik di Suak Kandis sebagai Cagar Budaya.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Muaro Firdaus. Dikatakannya, pihaknya telah melakukan sidang terhadap pengusulan lokasi itu menjadi cagar budaya.
"Kemarin kita sudah sidang. Hadir kala itu perwakilan dari provinsi Jambi, BPCB Provinsi Jambi, akademisi dan pihak-pihak terkait lainnya," kata Firdaus.
Pengusulan lokasi itu menjadi cagar budaya, kata Firdaus, karena disana memiliki sejarah yang kuat. Disana banyak peninggalan nenek moyang terdahulu yang perlu dijaga. "Kita usulkan cagar budaya bawah air," kata Firdaus.
Meski sudah banyak hilang dicuri, namun dirinya yakin jika barang antik yang masih berada didasar sungai masih sangat banyak. Namun dirinya tidak bisa mengkalkulasikan berapa banyak lagi, yang jelas didasar sungai masih sangat banyak.
Untuk itu, sebelum barang tersebut habis, mereka mengusulkan agar wilayah tersebut menjadi cagar budaya. "Jika sudah jadi cagar budaya, tentu tidak bisa lagi mencarinya disana. Jika kedapatan ada yang mencarinya, maka siap-siap berurusan dengan hukum," katanya lagi.
"Saat ini naskah akademiknya sudah selesai. Tinggal kita ajukan ke Pj Bupati Muaro Jambi. Jika setuju, maka langsung diusulkan untuk ditetapkan sebagai Cagar budaya bawah air," tukasnya. (wan)