Ibu Korban Pencurian Motor Sebut Anaknya Tinggal Kelas Karena Tak Ada Kendaraan

Kamis 25-08-2022,20:40 WIB
Editor : Setya Novanto

JAMBI, JAMBIEKSPRES.CO.ID - Salah seorang korban pencurian sepeda motor di Kota Jambi mengaku tinggal kelas. 

Ini diakibatkan karena tidak adanya kendaraan untuk berangkat ke sekolah.

Hal ini disampaikan langsung oleh Ibu dari Apriliani korban pencurian, pada sidang curanmor di Pengadilan Negeri Jambi, Kamis (25/8).

Sidang ini beragendakan pemeriksaan saksi dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Dalam sidang tersebut dihadirkan empat orang saksi termasuk ibu korban dan korban Apriliani

Ibu korban berharap agar hakim mengabulkan permohonan pengembalian barang bukti yakni sepeda motor.

"Saya mohon pak Hakim, anak saya jadi tinggal kelas karena tidak ada kendaraan," ujarnya.

Jamil selaku terdakwa juga hadir secara virtual dalam sidang tersebut.

Dirinya mengaku mencuri sepeda motor tersebut untuk dijual.

"Hasil penjualan itu untuk foya-foya," katanya.

Sementara itu, Apriliani selaku korban menjelaskan bahwa saat itu dirinya tengah jalan-jalan bersama temannya.

"Karena sudah malam, kami minta tumpangan di tempat kak Agung (teman Apriliani, red)," tuturnya.

Korban kemudian menginap di tempat Agung bersama teman-temannya.

Jamil lalu melancarkan aksinya saat korban sedang tidur.

Diketahui, sidang lanjutan mengenai kasus ini akan digelar pada Kamis (1/9) mendatang. (raf)

Kategori :